Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh power pemilik, pilihan strategi, peran akuntan, penggunaan akuntansi manajemen strategis pada kinerja terintegrasi hotel, serta membuktikan perbedaan tingkat power pemilik, pilihan strategi, peran akuntan, penggunaan akuntansi manajemen strategis serta kinerja terintegrasi hotel berdasarkan kategori etnisitas pemilik hotel.
Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif menggunakan data primer melalui survei terhadap general managel/pimpinan hotel berbintang di wilayah Sumatera. Sebanyak 395 kuesioner telah disampaikan kepada general manager/pimpinan hotel. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini sejumlah 224 (56,71%). Analisis Structural Equation Modeling (SEM) Partial Least Squares (PLS) menggunakan software Warp PLS versi 5.0. dipakai untuk menguji H1 – H8. Analisis Mann-Whitney nonparametric tests for two independent samples dipakai untuk menguji H9.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin rendah power pemilik akan mendorong manajemen hotel pada pilihan strategi prospector, peningkatan peran akuntan dan peningkatan penggunaan akuntansi manajemen strategis. Pilihan strategi prospector akan mendorong peningkatan peran akuntan dan penggunaan akuntansi manajemen strategis. Peningkatan peran akuntan akan mendorong peningkatan penggunaan akuntansi manajemen strategis dan kinerja terintegrasi hotel. Peningkatan penggunaan akuntansi manajemen strategis juga akan mendorong peningkatan kinerja terintegrasi hotel. Hasil penelitian juga mengindikasikan bahwa terdapat perbedaan pada tingkat power pemilik, pilihan strategi, peran akuntan, penggunaan akuntansi manajenen strategis dan kinerja terintegrasi berdasarkan perbedaan etnisitas pemilik.
