Abstrak


Resistensi Phytophthora Infestans. Penyebab Penyakit Hawar Daun pada Kentang Terhadap Fungisida Mankozeb


Oleh :
Agus Wibowo - H0712007 - Fak. Pertanian

ABSTRAK

Tanaman kentang (Solanum tuberosum) merupakan tanaman umbi umbian bernilai ekonomi tinggi. Dalam budidaya kentang, salah satu kendala adalah serangan cendawan P. infestans yang dapat menurunkan produksi hingga 90%. Keterbatasan pengetahuan petani sering menyebabkan penggunaan satu jenis fungisida dalam waktu yang lama sehingga terjadi resistensi pathogen. Sehingga perlu penelitian lebih lanjut tentang resistensi patogen P. Infestans terhadap fungsida Mankozeb khususnya pada daerah Ngablak, Magelang yang telah menggunakan fungisida Mankozeb dalam kurun waktu yang lama dengan dosis yang tinggi.
Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Januari 2016sampai dengan bulan Mei 2016 di Laboratorium Hama dan Penyakit Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.Rancangan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap dengan dua factor yaitu formulasi media dengan fungisida mankozeb dan macam isolate P. infestans. Data fenotip koloni P. infestansdisajikan dalam bentuk deskriptif. Data hasil kecepatan tumbuh dianalisis  ragam dengan uji F pada taraf 5?n di lanjutkan denga DMRT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Lahan dengan mankozeb dalam waktu yang lama terbukti resisten terhadap pengaplikasian fungisida berbahan aktif mankozeb danResistensi Phytophthora insetans pada lahan perlakuan mankozeb lebih tinggi di bandingkan lahan yang tidak di aplikasikan mankozeb.

Kata kunci: Kentang, Pertanian