Abstrak


Pengaruh substitusi konsentrat dengan tepung biji karet dalam ransum terhadap performan kelinci New Zealand White jantan


Oleh :
Nugraheni Nur Pratiwi - H0503016 - Fak. Pertanian

ABSTRAKSI Pada umumnya pakan ternak terdiri dari 2 jenis yaitu hijauan dan konsentrat. Konsentrat harganya ralatif sangat mahal maka untuk mengatasi permasalahan tersebut dimanfaatkan limbah pertanian, contohnya tepung biji karet. Tepung biji karet digunakan sebagai alternatif penganti konsentrat karena harganya yang relatif sangat murah dan mempunyai kandungan nutrien cukup baik, tetapi perlu diteliti karena mengandung senyawa yang bersifat racun yaitu HCN. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh substitusi konsentrat dengan tepung biji karet dalam ransum terhadap performan kelinci New Zealand White jantan. Penelitian dilaksanakan di Balai Pembibitan dan Budidaya Ternak Kelinci, Dinas Pertanian Kota Surakarta yang berlokasi di Balekambang Surakarta selama 2 bulan, yaitu mulai tanggal 20 November 2007 sampai dengan tanggal 18 januari 2008. Materi yang digunakan adalah kelinci New Zealand White jantan dengan berat rata-rata 906 ± 131 gram/ ekor sebanyak 24 ekor. Ternak kelinci dibagi menjadi 4 perlakuan dan 3 ulangan dengan 2 ekor tiap ulangan. Analisis data menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola searah. Pakan yang diberikan terdiri dari hijauan (rendeng), konsentrat BR2 produksi PT. Jafta Comfeed dan biji karet. Perlakuan yang diberikan sebagai berikut P0 (Rendeng 60%+ Konsentrat 40%) sebagai ransum kontrol, P1 (Rendeng 60%+ Konsentrat 35%+Tepung Biji karet 5%), P2 (Rendeng 60%+ Konsentrat 30%+ Tepung Biji karet 10%), P3 (Rendeng 60%+ Konsentrat 25%+ Tepung Biji karet 15%). Peubah penelitian terdiri atas konsumsi ransum, pertambahan bobot badan harian, konversi ransum dan Feed Effsiency Ratio Hasil penelitian menunjukkan rerata dari keempat perlakuan P0, P1, P2 dan P3 berturut-turut untuk konsumsi ransum dalam gram/ ekor/ hari yaitu 84,51; 84,07; 80,93; dan 76,82. Pertambahan bobot badan harian P0, P1, P2, dan P3 yaitu7,36; 8,17; 9,38 dan 7,99 dalam gram/ekor/ hari. Konversi ransum P0, P1, P2, dan P3 yaitu 14,95; 10,49; 8,90 dan 10,52. Feed Effisiency Ratio P0, P1, P2, dan P3 yaitu 8,33; 10,67; 12,00 dan 10,67 dalam persen. Berdasarkan analisis variansi didapatkan hasil yang berbeda tidak nyata (P≥0,05) pada setiap peubah yang diamati. Dari analisis dapat disimpulkan bahwa substitusi konsentrat dengan tepung biji karet tidak berpengaruh terhadap performan kelinci New Zealand White jantan Kata kunci : Kelinci New Zealand White jantan, Tepung Biji Karet, Performan