Abstrak


Peran PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, TBK cabang Surakarta dalam mendorong ketahanan pangan


Oleh :
Citra Christa Rossa - F3616009 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk Cabang Surakarta dalam Mendorong Ketahanan Pangan dan kendala yang dihadapi oleh bank tersebut. Objek peneitian pelaku usaha disektor pertanian khususnya peternakan ayam petelur di wilayah Karanganyar yang telah mendapatkan kredit modal kerja dari bank bjb. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui metode wawancara dengan pihak terkait. Data sekunder bersumber dari BPS. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan fokus pada penjelasan tabel dan diagram yang relevan dengan teori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Peran PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk Cabang Surakarta dalam Mendorong Ketahanan Pangan dengan peningkatan penyaluran kredit modal kerja guna meningkatkan produktivitas telur terhadap; (a) Pengembangan usaha produktif, (b) Pemenuhan ketersediaan pakan ternak, (c) Pemenuhan variasi pakan ternak, (d) Pemenuhan pengadaan jumlah cadangan pangan, (e) Pemenuhan penganekaragaman atau ekstensi pangan.  (2) Kendala yang dihadapi PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk Cabang Surakarta dalam Mendorong Ketahanan Pangan melalui penyaluran kredit modal kerja yaitu; (a) persaingan antar bank, (b) trauma yang dialami bank, (c) Aturan yang diberikan BI cukup ketat supaya bank dalam menyalurkan kredit penuh kehati – hatian, (d) Kurangnya pengetahuan dari calon debitur baik terhadap bank bjb, (e) Bank tidak mempunyai pengalaman dalam penyaluran kredit, (f) Ketidakmampuan calon debitur memenuhi persyaratan pengajuan kredit pada bank bjb sehingga menghambat proses verifikasi oleh bank. 

Kata Kunci: PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk Cabang Surakarta, Kredit Modal Kerja, Ketahanan Pangan.