Abstrak


Hak-Hak Wanita Jawa di Bidang Pendidikan (Kajian Analisis Wacana Unsur Naratif Film Kartini Karya Hanung Bramantyo)


Oleh :
Nosari Soraya Fau - D1217036 - Fak. ISIP

Abstrak

Wanita dan isu kesetaraan gender sampai saat ini masih menjadi suatu hal yang sering dibicarakan. Salah satu topik penting yaitu mengenai kesetaraan dalam bidang pendidikan bagi wanita dan pria. Hal ini karena masih ada opini publik bahwa pria harus lebih diutamakan dalam bidang pendidikan dibandingkan wanita. Media turut mempengaruhi representasi kesetaraan gender di masyarakat. Salah satu media komunikasi massa yang populer di masyarakat saat ini adalah film.
Secara umum, tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana wacana hak-hak wanita Jawa di bidang pendidikan dalam film Kartini yang disutradarai Hanung Bramantyo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif untuk mengungkapkan bagaimana representasi kesetaraan gender di bidang pendidikan dalam film ini. Teknik purposive sampling digunakan untuk memilih data yang terkait dengan judul dan rumusan masalah penelitian ini.
Selanjutnya, peneliti menggunakan metode analisis wacana Teun A. Van Dijk pada level teks. Analisis teks Van Dijk mempunyai tiga bagian, struktur makro, superstruktur dan struktur mikro. Dalam penelitian ini, hanya menggunakan analisis struktur makro dan struktur mikro.
Setelah melakukan analisis teks pada level struktur makro dan struktur mikro, kesimpulan yang diperoleh yaitu film ini kurang merepresentasikan hak-hak wanita Jawa di bidang pendidikan. Hal ini karena dari 20 unsur naratif yang terkait dengan pendidikan, hanya 9 unsur naratif yang mencerminkan representasi hak-hak wanita Jawa dalam memperoleh pendidikan.

Kata Kunci : film, kesetaraan gender, pendidikan, wanita jawa