ABSTRAK
Kota Magelang telah melaksanakan pemungutan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sejak tahun 2010 yang diambil oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Magelang (BPKAD) Kota Magelang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan inovasi pelayanan pengurusan BPHTB secara online melalui Si Bahenol di BPKAD Kota Magelang berdasarkan teori inovasi menurut Rogers (2003) dengan memperhatikan pelaksanaan inovasi terhadap pemangku kebijakan terkait dan dengan melihat relative advantage (keuntungan relatif), compatibility (kesesuaian), complexity (kerumitan), trialability (kemungkinan dicoba), observability (kemungkinan diamati). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data melalui data primer berdasarkan hasil wawancara dan data sekunder berdasarkan dokumentasi. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive. Sedangkan untuk validitas data menggunakan triangulasi sumber. Teknik analisis data dilakukan dengan model analisis interaktif menurut Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua indikator menurut Rogers (2003) dapat digambarkan pada pelaksanaan inovasi.
