Abstrak


Model Koreksi Kesalahan pada Data Inflasi Di Indonesia


Oleh :
Putri Yuni Astuti - M0115033 - Fak. MIPA

ABSTRAK

Indonesia sebagai negara berkembang seringkali mengalami gejolak dalam menjaga kestabilan kegiatan perekonomiannya. Perekonomian selalu menjadi perhatian yang paling penting. Apabila perekonomian dalam kondisi tidak sta- bil maka akan timbul masalah-masalah ekonomi seperti rendahnya pertumbuhan ekonomi, tingginya tingkat pengangguran, dan tingginya tingkat in?asi. In?asi merupakan salah satu indikator perekonomian yang penting. Laju pertumbu- hannya selalu diupayakan rendah dan stabil agar tidak menimbulkan penyakit makroekonomi yang nantinya memberikan dampak kestabilan dalam perekonomi- an. In?asi yang tinggi dan tidak stabil merupakan cerminan akan kecenderungan naiknya tingkat harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus sela- ma periode waktu tertentu. Dua faktor yang diduga memengaruhi in?asi adalah kurs rupiah terhadap dolar AS (X1) dan suku bunga (X2). Gra?k data in?asi dan kedua faktor yang diduga memengaruhi in?asi tersebut berpola tidak stasioner namun terkointegrasi. Apabila variabel terikat dan variabel bebas terkointegra- si maka hubungan antara variabel terikat dan variabel bebas dapat dijelaskan dengan model koreksi kesalahan. Oleh karena itu, model koreksi kesalahan dapat digunakan untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap in?asi.
Model koreksi kesalahan merupakan model yang tepat untuk mengatasi masalah tidak stasionernya data yang sering dijumpai dalam data runtun waktu, mengatasi masalah regresi lancung, mengoreksi ketidakseimbangan jangka pen- dek dan membentuk model hubungan jangka panjang. Estimasi parameter model koreksi kesalahan menggunakan metode kuadrat terkecil.
Tujuan penelitian ini untuk menerapkan model koreksi kesalahan pada data in?asi di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur yang selanjutnya diterapkan pada data in?asi Indonesia.
Berdasarkan hasil penelitian, model koreksi kesalahan yang diperoleh ada- lah ?Y = ?0.0828 + 0.0006?X1 + 1.9475?X2 ? 0.5269?t?1 dengan ?Y adalah perubahan in?asi, ?X1 adalah perubahan kurs rupiah terhadap dolar AS, ?X2 adalah perubahan suku bunga, dan ?t?1 adalah eror pada periode t 1. Koe?- sien determinasi model adalah 41.89% yang artinya kurs rupiah terhadap dolar AS dan suku bunga secara simultan berpengaruh terhadap in?asi dalam jang- ka pendek. Koe?sien ?t?1 bernilai negatif dan signi?kan karena memenuhi uji signi?kansi parameter sehingga model koreksi kesalahan tersebut valid.

 

Kata Kunci : Perekonomian, Negara Berkembang