Abstrak


Kajian macam eksplan dan konsentrasi iba terhadap multiplikasi tanaman manggis (Garcinia mangostana L.) secara in vitro


Oleh :
Adhi Purwanto - H0103001 - Fak. Pertanian

ABSTRAK Buah manggis merupakan komoditas ekspor yang sangat menjanjikan bagi Indonesia. Ekspor buah manggis Indonesia meningkat dari tahun ke tahun. Namun, sebagian besar tanaman manggis adalah tanaman hutan serta warisan orang tua berpuluh-puluh tahun yang lalu. Oleh karena itu, perbanyakan tanaman ini perlu dilakukan, salah satunya dengan kultur in vitro. Macam eksplan serta ZPT dalam perbanyakan secara in vitro perlu dikaji lebih lanjut, sehingga dapat diketahui pertumbuhan tanaman manggis yang terbaik secara in vitro. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh macam eksplan dan konsentrasi IBA terhadap multiplikasi tanaman manggis (Garcinia mangostana L.) secara in vitro. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fisiologi Tumbuhan dan Bioteknologi FP UNS Surakarta, dimulai pada Februari hingga Juli 2008. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif 2 faktor perlakuan dengan 3 pengulangan. Faktor pertama adalah macam eksplan yang terdiri dari 3 taraf, yaitu : pucuk batang (E1), nodus (E2), dan internodus (E3). Faktor kedua adalah macam konsentrasi IBA yang terdiri dari 4 taraf, yaitu : 0 ppm (I0), 0,5 ppm (I0,5), 1 ppm (I1) dan 1,5 ppm (I1,5). Pada setiap kombinasi perlakuan ditambahkan BAP sebanyak 2 ppm. Pengamatan dilakukan terhadap saat muncul tunas, jumlah tunas, panjang tunas, jumlah daun dan panjang daun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksplan yang terbaik adalah eksplan pucuk batang. Pada eksplan pucuk batang, perlakuan IBA 1,5 ppm + BAP 2 ppm memiliki saat muncul tunas tercepat, tetapi perlakuan IBA 0 ppm + BAP 2 ppm dan IBA 0,5 ppm + BAP 2 ppm memberikan jumlah daun, panjang tunas dan panjang daun terbaik. Jumlah tunas yang terbentuk pada eksplan pucuk batang tanaman manggis sebanyak 1 tunas untuk semua taraf perlakuan konsentrasi IBA.