;

Abstrak


Pengembangan Modul Kimia SMA/MA berbasis Problem Based Learning (PBL) Materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (KSP) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa


Oleh :
Eva Nursaban - S831402031 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui karakteristik modul kimia SMA/MA berbasis Problem Based Learning (PBL) pada materi Kelarutan dan Hasil Kali kelarutan (Ksp), (2) mengetahui kelayakan modul kimia SMA/MA berbasis Problem Based Learning (PBL) pada materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp), (3) mengetahui kelayakan modul kimia SMA/MA berbasis Problem Based Learning (PBL) pada materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp).
Metode Penelitian ini adalah Reseach and Development. Model pengembangan modul yang digunakan adalah model penelitian dan pengembangan Borg & Gall. Modul dinilai berdasarkan kelayakan materi, media, dan bahasa, serta ujicoba (terbatas dan luas) kepada siswa. Pengumpulan data menggunakan angket analisis kebutuhan, lembar validasi modul, angket respon uji coba (terbatas dan luas).
Hasil penelitian sebagai berikut: (1) karakteristik modul pembelajaran kimia berbasis PBL yang dikembangkan memiliki ciri yaitu langkah pembelajaran pada modul disesuaikan dengan langkah pembelajaran berbasis PBL dalam setiap tahapnya (2) modul dikategorikan layak dengan hasil perhitungan (ahli materi, ahli media, ahli bahasa, guru, teman sejawat) yang mengkategorikan sangat baik, (3) efektifitas siswa mengalami peningkatan dilihat dari nilai rata-rata setelah dan sesudah menggunakan modul yaitu untuk SMA N 1 Wera kelas kontrol 75,77 dan kelas eksperimen  79,75, SMA N 2 Wera kelas kontrol 76,21 sedangkan kelas eksperimen 82,21 dan SMA N 3 Wera kelas kontrol  75,94 dan pada kelas eksperimen 78,77. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa modul kimia berbasis PBL dapat meningkatkan hasil belajar siswa.


Kata kunci: Modul Pembelajaran kimia, PBL, hasil belajar