Abstrak


Pendidikan Kritis Sedulur Sikep


Oleh :
Amiec Munawaroh - D0312007 - Fak. ISIP

Pendidikan menyediakan ruang untuk membangun kesadaran terhadap dinamika sosial, salah satunya terkait wacana perubahan lingkungan. Keterlibatan komunitas adat Sedulur Sikep di Desa Sukolilo dalam aksi tolak semen menunjukkan perspektif pro lingkungan. Menolak mekanisme pendidikan formal, Sedulur Sikep memiliki konstruksi pemikiran kritis tentang lingkungan. Maka, penelitian ini berfokus pada Pendidikan Kritis tentang Lingkungan Hidup pada Komunitas Adat Sedulur Sikep di Desa Sukolilo dilihat dari teori pendidikan kritis Paulo Freire. Penelitian kualitatif ini berpendekatan studi kasus sebagai kasus tunggal. Sumber data diperoleh secara langsung dari informasi informan, buku referensi, laporan tertulis, arsip dan data visual. Observasi, wawancara, studi dokumen dan studi literasi menjadi teknik pengumpulan data. Pemilihan informan menggunakan teknik snowball sampling dengan menggunakan informan kunci (key informan) yang berada dalam lingkungan sosial Komunitas Adat Sedulur Sikep. Data dianalisis dengan analisis model interaktif melalui reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi pendidikan kritis Sedulur Sikep terfokus pada pilihan hidup bertani dan anti pendidikan formal. Secara kritis melalui gambaran karakteristik politik, sosial dan budaya Sedulur Sikep berusaha mengenali titik-titik dominasi yang menghambat keteguhan pilihan hidup mereka. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan sebagai konsekuensi perkembangan zaman menghadapkan Sedulur Sikep pada pilihan yang dilematis. Secara laten teknologi berfungsi untuk mengaburkan saluran-saluran dominasi sehingga menjadi sulit untuk meneguhkan prinsip hidup. Kendati demikian, secara kelembagaan mereka memiliki upaya penguatan kolektif yang terus dijaga. Salah satunya menjadikan bertani sebagai ruang belajar pembebasan yang strategis melalui kerjasama antar anggota komunitas adat dan dengan masyarakat luar untuk menjaga ketentuan ajaran. Dengan demikian pendidikan kritis Sedulur Sikep menjadi proses penguatan berkelanjutan komunitas adat terhadap perubahan sosial . Kata kunci: Dimensi Pendidikan Kritis, Sedulur Sikep, Dominasi, Penguatan