;

Abstrak


Pengembangan Bahan Ajar Sejarah Ekonomi Kabupaten Indragiri Hilir dengan Pendekatan Integrative Thematic Learning untuk Meningkatkan Kesadaran Kewirausahaan Siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tembilahan


Oleh :
Atqo Akmal - S861708004 - Sekolah Pascasarjana

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan existing condition (kondisi yang berlaku) pada bahan ajar Sejarah sebelum penelitian pengembangan ini berlangsung dan mendeskripsikan kebutuhan guru dan siswa terhadap bahan ajar Sejarah; (2) mengembangkan bahan ajar sejarah lokal daerah Indragiri Hilir dengan pendekatan integrative thematic learning untuk meningkatkan kesadaran kewirausahaan siswa SMA Negeri 1 Tembilahan; dan (3) menguji efektivitas penerapan bahan ajar dan perlakuan yang diberikan terhadap peningkatan kesadaran kewirausahaan peserta didik.
Penelitian ini menggunakan metode research and development (Borg & Gall, 1983; 2003) dengan desain pengembangan yang langkah – langkahnya telah disesuaikan dengan kebutuhan peneliti. Tahapan penelitian ini adalah: pertama, tahap eksplorasi (analisis kebutuhan); kedua, tahap pengembangan produk; ketiga, tahap uji efektivitas. Dalam tahapan eksplorasi (analisis kebutuhan) data diperoleh dari pemangku kebijakan sekolah, guru sejarah, dan siswa, melalui wawancara, analisis dokumen, dan penyebaran kuisioner serta dalam analisis datanya menggunakan interactive analysis model. Pengembangan bahan ajar bersumber dari penelitian sejarah ekonomi yang datanya diperoleh dari tokoh masyarakat, instansi pemerintahan, dan perusahaan pertanian di kabupaten Indragiri Hilir. Pada tahapan uji efektifitas melibatkan 113 orang siswa selama uji coba satu – satu, skala kecil, dan skala luas, untuk kemudian dianalisis secara kuantitatif.   
Hasil penelitian ini adalah: (1) Proses pembelajaran Sejarah Indonesia di SMA Negeri 1 Tembilahan, belum mampu mengasosiasikan materi dengan pengalaman dan lingkungan terdekat dari peserta didik, salah satu penyebabnya adalah kurangnya sumber belajar dan bahan ajar yang berkaitan dengan aspek lokalitas masyarakat sekitar; (2) pengembangan bahan ajar sejarah ekonomi Indragiri Hilir dikhususkan kepada komoditas ekonomi utama di Indragiri Hilir yaitu perkebunan kelapa; (3) Berdasarkan hasil uji statistik diketahui bahwa minat kewirausahaan (EI: entrepreneurial intention) dan sikap terhadap kewirausahaan (PA: personal attitude toward entrepreneurship) pada kedua kelompok terdapat perbedaan bermakna secara statistik. Hal ini terlihat pada kelas perlakuan dimana kedua variabel ini memiliki nilai yang lebih tinggi yaitu dan bermakna secara statistik, masing-masing untuk EI dan PA bernilai 5,12 dan 5,13 sedangkan pada kelompok kontrol bernilai 4,66 dan 4,63. Hasil uji Independent T – Test menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan diantara kedua kelompok dengan nilai sig. (2 - tailed) EI dan PA masing - masing valued 0,043 dan 0,025 atau berada dibawah taraf signifikansi 5%, yang berarti terdapat perbedaan bermakna secara statistik antara kedua kelompok.

Kata Kunci : Sejarah Ekonomi, Indragiri Hilir, Entrepreneurial Intention