Abstrak


Motif Mahasiswa Universitas Sebelas Maret dalam Kegiatan Organisasi Mahasiswa Daerah (ORMADA)


Oleh :
Angga Tri Yuniantoro - K8415006 - Fak. KIP


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang mahasiswa untuk mengikuti kegiatan Organisasi Mahasiswa Daerah (Ormada) dan menjawab rumusan masalah tentang motif mahasiswa Universitas Sebelas Maret untuk berpartisipasi dalam kegiatan Organisasi Mahasiswa Daerah (Ormada). Dalam penelitian ini menggunakan teori Alfred Schutz tentang the genuine because motive  (motif karena) dan in order to motive (motif supaya). Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Metode kualitatif digunakan dalam penelitian ini sehingga melibatkan beberapa informan terkait dengan masalah dalam penelitian. Pendekatan penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan fenomenologi. Pendekatan fenomenologi merupakan pendekatan yang menjelaskan makna dari suatu fenomena dalam masyarakat. Peneliti menggunakan dua jenis data yaitu data primer dan data sekunder untuk menjawab rumusan masalah yang penulis ajukan. Teknik pengambilan informan yang telah digunakan oleh peneliti yaitu teknik purposive sampling dengan informan mahasiswa luar Jawa di UNS, mahasiswa dalam Jawa di UNS. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan  data dengan tanya jawab (wawancara) Data yang diperoleh yakni transkrip wawancara, kemudian dianalisis dan diuji validitas data menggunakan triangulasi sumber sehingga dapat dicocokkan dengan temuan studi.
Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut: (1) adanya ikatan primordialisme yang kuat yang didalamnya membawa segala identitas daerah asal berkaitan dengan nilai, norma dan kebudayaan yang terbentuk dari in-group asal daerah yang sama. Dan dalam kegiatan yang diselenggarakan Ormada asyik, tidak spaneng, tidak adanya tekanan dari siapa-siapa dan memberikan daya tarik kepada mahasiswa. Hal ini menurut teori The Genuine Because Motive dan In Order to Motive dari Alfred Schutz dapat dikategorikan dalam motif “karena”. (2) mahasiswa berkeinginan untuk mendapatkan manfaat dalam menempuh masa studi di perantauan. Mahasiswa akan mendapatkan link dan relasi yang banyak dari Organisasi Mahasiswa Daerah dan memudahkan dalam melakukan sesuatu hal yang dilakukan mahasiswa jika ada hal-hal yag penting dalam masa perkuliahan. Hal ini menurut teori The Genuine Because Motive dan In Order to Motive dari Alfred Schutz dapat dikategorikan dalam motif “Supaya”.

Kata kunci: Mahasiswa, Organisasi Mahasiswa Daerah dan Motif