Abstrak


Hubungan Ph Saliva dengan Konsumsi Obat Metformin pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Gilingan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta


Oleh :
Maygitha Wahyuningtyas - G0014154 - Fak. Kedokteran


ABSTRAK.


Latar Belakang: Diabetes Melitus merupakan penyakit gangguan metabolik menahun akibat pankreas tidak memproduksi cukup insulin atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Metformin digunakan sebagai monoterapi lini pertama namun penggunaanya dapat menimbulkan efek pada rongga mulut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pH saliva dengan konsumsi obat Metformin pada penderita Diabetes Melitus tipe 2.


Metode: Penelitian ini merupakan studi penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dengan teknik total sampling. Penelitian ini dilakukan di wilayah cakupan Puskesmas Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta pada September sampai November 2017 dengan jumlah sampel 50 penderita Diabetes Melitus tipe 2 yang sudah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan  sampel  pH  saliva  dilakukan  dengan  metode  drolling  kemudian diukur menggunakan pH meter lalu data dianalisis secara statistik dengan Uji korelasi Spearman.


Hasil: pH saliva menunjukkan adanya hubungan dengan konsumsi obat Metformin. Uji Korelasi Spearman menunjukkan nilai Signifikansi p=0,000 (p<0>


Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara pH saliva dengan konsumsi obat Metformin pada penderita Diabetes Melitus tipe 2


Kata Kunci: pH saliva, Metformin, diabetes melitus tipe 2