Abstrak


Fungsi Intensitas Bersyarat Proses Titik Self-Exciting dan Penerapannya pada Data Gempa Bumi


Oleh :
Winda Haryanto - M0113056 - Fak. MIPA

ABSTRAK

Proses titik  adalah kumpulan  titik-titik random  yang terletak pada daerah tertentu.  Proses titik  self-exciting  dide?nisikan  sebagai kumpulan  titik  random yang  menjelaskan  kejadian  dalam  waktu  tertentu dimana  satu  kejadian  dapat  memicu  kejadian  lain.   Kejadian  gempa  bumi  merupakan   salah  satu  kejadian yang  dapat  digambarkan oleh proses titik  self-exciting.    Gempa  bumi  tektonik adalah salah satu gempa bumi yang sering terjadi di Indonesia, khususnya di Jawa dan Sumatra.   Pada  proses titik self-exciting,  fungsi intensitas  berperan  penting untuk menyatakan peluang terjadinya gempa susulan  per satuan  waktu  dengan syarat kejadian masa lampau.  Penelitian  ini bertujuan untuk  menurunkan  ulang fungsi intensitas  bersyarat  proses titik self-exciting,  menerapkan fungsi intensitas bersyarat  proses titik self-exciting,  dan mengestimasi parameter fungsi intensitas  bersyarat  proses titik self-exciting  pada data  gempa bumi di Jawa dan Sumatra. Pada  proses titik  self-exciting,  fungsi intensitas bersyarat mempertimbang- kan komponen siklis, komponen trend, fungsi pemicu, dan faktor eksternal  yang berpengaruh  pada kejadian gempa bumi.  Analisis data menunjukkan bahwa nilai d  dan  b2   pada  data  gempa bumi  di Sumatra  lebih besar  dibandingkan dengan data  gempa bumi di Jawa.  Gempa bumi yang terjadi  di Sumatra  memi-
liki peluang lebih besar memicu terjadinya gempa susulan  dibandingkan gempa bumi yang terjadi  di Jawa.

Kata Kunci:   Proses  titik  self-exciting,  fungsi  intensitas  bersyarat,  estimasi likelihood maksimum, gempa bumi.