Abstrak


Fenomena proses perkawinan lintas agama dan makna keluarga berbeda agama (studi kasus di masyarakat Suku Tengger di desa Tosari, kabupaten Pasuruan)


Oleh :
Haryo Pradipta Adi - K8415031 - Fak. KIP

ABSTRAK

Penelitian ini mengkaji tentang fenomena proses perkawinanlintas agama dan makna kehidupan keluarga beda agama oleh masyarakat suku Tengger di Desa Tosari. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yakni studi kasus mikroetnografi (keluarga beda agama) dengan pengumpulan data yakni wawancara mendalam beserta perspektif tokoh formal, dukun adat dan tokoh agama disertai observasi di lapangan.
Permasalahan yang dibahasdalampenelitianiniadalahbagaimana proses pernikahanlintas agama disahkansecaranegaradalammembentukkeluarga yang berbeda agama. Laluapakahperbedaan agama dalamkeluargamampumencapaitujuankeluarga, yang berbedajikadibandingkan di daerah lain yang cenderungfanatik (memperdebatkan agama). Ketikaberpindah agama pula, bagaimanaresponmerekadalammencermatinyabaikdaritokoh formal, tokoh agama, tokohadatdanmasyarakat.
Hasil penelitian adalah adanya strategi dalam melangsungkan pernikahan tersebut dibantu dari pihak sektoral pencatatan pernikahan yakni PHDI dan KUA di desa tersebut. Konversi agama secara permanen terjadi bila melalui KUA sedangkan melalui pihak PHDI disamakan dulu agamanya kemudian kembali lagi ke agamanya. Konversi agama melahirkan emosi keagamaan baru dari agama sebelumnya namun bagaimana jika salah satu pasangan kembali lagi ke agamanya dalam menjalani rumah tangganya. Dalam memaknai kehidupan keluarga beda agama, penulis menggunakan metode “verstehen” atau pemahaman Weber dalam tindakan sosial yang melahirkan tindakan ideal. Adat Tengger ini mengajarkan toleransi dalam berbagai perbedaan agama sehingga tidak adanya stigma negatif yang umumnya digambarkan fungsi keluarga berjalan tidak baik, hubungan keluarga besar maupun tetangga tidak harmonis, konflik dalam menentukan status agama anak dan ketidakbebasan dalam kegiatan agama. Perbedaan agama bukanlah penyebab konflik dari suatu keluarga karena didukung situasi lingkungan yang menjunjung kesoliditasannya.
Kata Kunci: Harmonis, Kawinlintas agama, Keluarga Berbeda Agama, Pindah Agama.