;

Abstrak


Penggunaan model problem solving dan model problem posing disertai bridge card game terhadap prestasi belajar biologi ditinjau dari kreativitas dan kemampuan berpikir analitis siswa kelas X SMA Wahidiyah Kota Kediri Tahun Pelajaran 2015/2016 (Studi Kuasi Eksperimen Materi Pencemaran Lingkungan pada Siswa Kelas X Semester II SMA Wahidiyah Kediri Tahun Pelajaran 2015/2016


Oleh :
Subandiyantoro - S831402072 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model problem solving dan problem posing disertai bridge card game, kreativitas, kemampuan berpikir analitis, dan interaksinya terhadap prestasi belajar ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa.
Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen dan dilaksanakan dari bulan Juli 2015-Juli 2016. Populasi penelitian adalah semua siswa kelas X SMA Wahidiyah Kediri semester II Tahun Pelajaran 2015/2016. Sampel terdiri dari dua kelas  yaitu  kelas  X-2  dan  X-4  yang  diperoleh  menggunakan  teknik  cluster random sampling. Kelas X-2 diberi pembelajaran model problem solving disertai bridge  card  game  dan  kelas  X-4  diberi  pembelajaran  model  problem  posing disertai bridge card game. Data dikumpulkan dengan teknik tes untuk prestasi belajar kognitif, ranah psikomotor serta kemampuan berpikir analitis sedangkan teknik non tes menggunakan angket untuk kreativitas dan ranah afektif. Hipotesis diuji  Anava melalui software SPSS 23 pada taraf signifikansi 5%.
Berdasarkan  hasil  analisis  data  disimpulkan:  1)  Ada  pengaruh  model problem solving dan  model problem posing disertai bridge card game terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomontorik; 2) Ada pengaruh kemampuan berpikir   analitis   siswa   terhadap   prestasi   belajar   kognitif,   afektif,   dan psikomotorik; 3) Ada pengaruh kemampuan Berpikir analitis siswa terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomontorik; 4) Ada interaksi antara model problem solving dan   model problem posing disertai bridge card game dengan kemampuan berpikir analitis terhadap prestasi belajar kognitif, dan afektif, sedangkan terhadap prestasi belajar psikomontorik siswa tidak ada interaksi; 5) Tidak ada interaksi antara model problem solving dan   model problem posing disertai  bridge card  game dengan  kreativitas  belajar terhadap  prestasi  belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik; 6) Tidak ada interaksi antara kemampuan berpikir  analitis  dengan  kreativitas  belajar  terhadap  prestasi  belajar  kognitif, afektif, dan psikomotorik; 7) Tidak ada interaksi antara model problem solving dan   model problem posing disertai bridge card game, kemampuan berpikir analitis, dan kreativitas belajar terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik.

Kata Kunci: PROBLEM SOLVING; PROBLEM POSING; BRIDGE CARD GAME; KREATIVITAS BERPIKIR ANALITIS; PRESTASI BELAJAR;