Abstrak


Strategi pemasaran paket wisata duta nusa tour madiun dalam meningkatkan jumlah pelanggan


Oleh :
Shinta Zentia Ch - C9405045 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pemasaran paket wisata di Duta Nusa Tour Madiun dalam memasarkan dan menjual produk paket wisatanya kepada konsumen serta faktor-faktor pendukung dan penghambat peningkatan jumlah pelanggan dan orientasi pemasarannya. Untuk memperoleh data, dalam penelitian ini digunakan metode observasi, wawancara,studi dokumen, dan studi pustaka. Data yang sudah terkumpul kemudian dianalisa dengan teknik analisis non statistik atau kualitatif yang berupa uraian. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran untuk menarik minat pelanggan yaitu pemasaran langsung dan pemasaran tidak langsung yang terdiri dari pendataan serta promosi dan pubisitas. Dalam hal memasarkan produknya, Duta Nusa Tour mempunyai orang-orang yang ahli dibidangnya. Hal ini mempermudah perusahaan dan nantinya dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan. Usaha yang dilakukan divisi marketing untuk mendapatkan banyak pelanggan adalah dengan cara selalu memberikan produk-produk terbaru dengan tetap mempertahankan pelayanan dan fasilitas terbaiknya. Hal ini tentu tak lupa atas bantuan divisi produksi yang ahli dalam membuat produk-produk baru, yang nantinya dapat membantu kelancaran proses marketing. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perlu diperhatikan tentang strategi pemasaran tidak langsung pada hal pendataan. Hal ini dirasa kurang efektif karena diperlukan waktu yang lama untuk mendata nama-nama pelanggan yang sudah pernah menggunakan jasa Duta Nusa Tour. Karena dari hasil pengamatan yang telah dilakukan data-data tersebut tidak lengkap dan ada beberapa file yang sudah hilang. Selain itu, untuk menciptakan suasana yang mendukung di lokasi kerja maka lebih baik jika ada rekruitmen karyawan baru agar para karyawan yang sudah bekerja tersebut tidak perlu mengerjakan pekerjaan yang bukan bagiannya yang dapat menyebabkan terganggunya proses kerja.