ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui alasan siswa SMA N 6
Surakarta mengikuti lembaga bimbingan belajar.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Sumber data yang digunakan adalah para informan dan dokumen. Pengambilan subjek penelitian dengan purposive sampling. Dalam pengumpulan data menggunakan dokumen dan wawancara terstruktur. Triangulasi sumber dan triangulasi metode digunakan untuk uji validitas data. Untuk analisis data menggunakan empat komponen, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan serta verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan siswa SMA N 6 Surakarta mengikuti lembaga bimbingan belajar adalah faktor lembaga bimbingan belajar, permasalahan yang dialami siswa di sekolah, dan dorongan dari teman sebaya atau orang tua. Terkait dengan pemilihan lembaga bimbingan belajar GO sebagai lembaga bimbingan belajar yang diikuti oleh siswa merupakan pilihan rasional dari siswa. Dengan pilihan rasional siswa memilih lembaga bimbingan belajar GO untuk diikuti daripada lembaga bimbingan belajar lainnya. Tujuan mengikuti lembaga bimbingan belajar adalah untuk berprestasi di sekolah, mendapat banyak ilmu, dan diterima diperguruan tinggi negeri. Keuntungan yang dimaksimalisasi dari lembaga bimbingan GO yang dipilih adalah untuk berprestasi di sekolah dengan mendapatkan jam belajar yang lebih banyak di lembaga bimbingan belajar. Secara prestise siswa juga menjadi memiliki banyak teman yang berasal dari berbagai sekolah yang mengikuti lembaga bimbingan belajar GO. Minimalisasi resiko yang diambil adalah kesulitan belajar yang dialami siswa ketika berada di sekolah, karena siswa susah belajar terlebih dahulu ketika berada di lembaga bimbingan belajar.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pilihan rasional menentukan lembaga bimbingan belajar GO sebagai lembaga bimbingan belajar yang diikuti oleh siswa SMA N 6 Surakarta.