;

Abstrak


Pengembangan Modul Kimia SMA/MA Berbasis PBL (Problem Based Learning) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis pada Materi Reaksi Oksidasi Reduksi Kelas X


Oleh :
Anggun Yosie Pasemawati - S831502036 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) cara membuat modul kimia berbasis problem based learning pada materi reaksi redoks; (2) kelayakan modul; (3) efektivitas proses pembelajaran menggunakan modul untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis.
Penelitian pengembangan modul kimia berbasis PBL ini menggunakan tahapan Borg and Gall meliputi: penelitian dan pengumpulan data, perencanaan, pengembangan draft produk, uji coba skala kecil, revisi produk awal,   uji coba skala menengah,  revisi produk hasil uji coba lapangan, uji coba skala luas  dan penyempurnaan produk akhir. Penelitian dilakukan di SMA N 1 Sekampung Udik dan SMA Kosgoro 1 Bandar Sribhawono Lampung Timur. Analisis data yang digunakan  adalah  analisis  deskriptif.  Kelayakan  produk  dianalisis  berdasarkan skor kriteria yang terdiri dari isi materi, bahasa, penyajian dan kegrafikan. Efektifitas produk dianalisis dengan uji-t pihak kanan.
Modul kimia berbasis PBL pada materi pokok reaksi oksidasi reduksi telah dibuat dengan tahapan model Borg & Gall.  Modul kimia berbasis PBL pada materi pokok reaksi redoks memiliki kualitas yang sangat baik pada aspek komponen kelayakan isi, bahasa, penyajian dan kegrafisan dengan persentase penilaian rata-rata 88,2?ri siswa dan 93,2?ri guru.  Modul kimia berbasis Problem Based Learning (PBL) pada   materi reaksi redoks efektif digunakan padaSMA Negeri 1 Sekampung Udik dan SMA Kosgoro 1 Bandar Sribhawono Lampung Timur karena telah dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.