Abstrak


Peran Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya dan Lingkungan Hidup ( Lppslh ) dalam Pemberdayaan Pengrajin Gula Kelapa ( Studi Deskriptif Kualitatif pada Produksi Dan Pemasaran Gula Kelapa di Desa Rancamaya Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas )


Oleh :
Arum Tri Astuti - D0316012 - Fak. ISIP

ABSTRAK

Negara Indonesia merupakan negara agraris dimana petani menjadi pekerjaan mayoritas penduduk di pedesaan. Rancamaya memiliki potensi besar dalam usaha gula kelapa, namun pengrajinnya masih hidup dalam kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peran LPPSLH sebagai fasilitator dalam program pemberdayaan gula kelapa terhadap pengrajin gula kelapa, proses pemberdayaan dan upaya membangun kemandirian pengrajin gula kelapa di Desa Rancamaya, Kecamatan Cilongok , Kabupaten Banyumas. Subjek penelitian yaitu LPPSLH dan pengrajin gula kelapa di Desa Rancamaya. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan pengambilan sampel dilakukan secara purposive. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan studi kepustakaan. Teori struktursasi miliki Anthony Giddens mengenai agen dan struktur digunakan untuk mengkaji bagaimana pengaruh agen dan struktur dalam proses pemberdayaan pengrajin gula kelapa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LPPSLH melakukan peran edukasi, fasilitasi dan advokasi kepada pengrajin gula kelapa dalam program pemberdayaan, proses pemberdayaan dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu assesment wilayah, sosialisasi program, pelatihan, sertifikasi organik, dan pengembangan akses pasar, serta monitoring dan evaluasi. Upaya membangun kemandirian pengrajin gula kelapa dilakukan dengan cara mendorong masyarakat pengrajin untuk membentuk kelompok tani dan koperasi sebagai wadah untuk belajar bersama, menguatkan posisi tawar pengrajin gula kelapa  dan mengembangkan usaha gula kelapa.

Keyword: Peran, Pemberdayaan masyarakat, fasilitator, Pengrajin Gula Kelapa