ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan proses branding untuk pasar ekspor dan domestik di CV Palem Craft. Penelitian ini juga mengevaluasi upaya branding CV Palem Craft dengan market share ekspor dan domestik menggunakan metode Purchase Action Ratio dan Brand Advocacy Ratio. Metode Purchase Action Ratio dan Brand Advocacy Ratio digunakan untuk mendeskripsikan kepercayaan konsumen terhadap CV Palem Craft.
Penelitian ini menggunakan data primer berupa hasil wawancara dengan pihak CV Palem Craft. Penelitian ini didukung dengan kuesioner untuk mengevaluasi pengaruh citra perusahaan dalam menimbulkan kesadaran merek terhadap upaya branding CV Palem Craft. Peneliti juga menggunakan data sekunder berupa dokumentasi hasil penjualan, intensitas branding, dan konsumen di CV Palem Craft.
Hasil penelitian ini memberitahukan bahwa terdapat perbedaan proses branding untuk market share ekspor dan domestik yang terletak pada penekanan unsur branding berupa produk, iklan, pelayanan, warna, kemasan, dan janji. Perbedaan ini menghasilkan volume penjualan yang berbeda di pasar ekspor dan domestik. Penyebabnya yaitu peran social media dalam branding lebih berhasil di pasar ekspor daripada pasar domestik. Faktor lainnya yaitu perbedaan intensitas branding yang dapat dilakukan.
Kata kunci: Branding, Era Disruptif, Kepercayaan Konsumen, Market Share
