Abstrak
Studi ini dilakukan dengan tujuan untuk meneliti pengaruh ukuran komite audit, audit tenure, dan struktur kepemilikan terhadap manajemen laba. Struktur kepemilikan diproksikan dengan kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional. Manajemen laba diukur menggunakan pengukuran Model Jones Modifikasian (1991). Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria tertentu dari tahun 2014 hingga tahun 2018 dan didapatkan sampel berjumlah 245 perusahaan dalam sektor manufaktur yang terdaftar di BEI. Metode analisis linier berganda digunakan untuk melakukan analisis data pada studi ini. Setelah dilakukan pengujian data, didapatkan hasil yaitu ukuran komite audit tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap manajemen laba sehingga banyaknya anggota komite audit dalam perusahaan belum tentu dapat mengurangi manajemen laba. Sedangkan audit tenure, dan struktur kepemilikan memiliki pengaruh yang signifikan positif terhadap manajemen laba. Hal tersebut menunjukkan bahwa lamanya perikatan auditor dengan klien serta semakin banyaknya jumlah saham yang dimiliki oleh pihak manajemen dan pihak institusi akan meningkatkan peluang terjadinya manajemen laba.
Kata kunci: Kualitas audit, struktur kepemilikan, dan manajemen laba.
