Abstrak


Inovasi Bahan Ajar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Berbentuk E-Modul sebagai Penguatan Nilai-Nilai Kebangsaan (Studi di SMK Negeri 9 Surakarta)


Oleh :
Dwi Ari Murwanto - K6416017 - Fak. KIP

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan prosedur pengembangan bahan ajar dan tingkat kelayakan pengembangan bahan ajar PPKn berbentuk e-modul PPKn yang digunakan sebagai upaya penguatan nilai-nilai kebangsaan, pada materi KD 2.7 : Bertanggungjawab mengembangkan kesadaran akan pentingnya wawasan nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian pengembangan (research and development) dengan mengacu pada model pengembangan ADDIE meliputi (1) Analysis (Analisis), (2) Design (Desain/Perancangan), (3) Development (Pengembangan), (4) Implementation (Implementasi), (5) Evaluation (Evaluasi). Jenis data yang digunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah informan dari Guru PPKn Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 9 Surakarta, Ahli Pengembangan Dosen PPKn FKIP UNS serta Siswa. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara, analisis dokumen dan angket. Penerapan produk dilakukan dilakukan kepada Siswa dan Ahli Pengembangan. Analisis data berupa angka dianalisis menggunakan statistik deskriptif yang penyajiannya dalam bentuk persentase dan data kualitatif penyajiannya berupa paparan data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini yaitu berhasil dikembangkannya e-modul PPKn sebagai penguatan nilai-nilai kebangsaan guna mencegah radikalisme pada materi wawasan nusantara dalam konteks NKRI layak menjadi menjadi produk pembelajaran PPKn. Hal ini dibuktikan dengan hasil evaluasi produk setelah implementasi terhadap siswa Kelas X SMK Negeri 9 Surakarta dengan penilaian
„82,2?. Penilaian tersebut masuk dalam kategori “baik” dalam pedoman pengembangan bahan ajar Depdiknas, serta dibuktikan juga dengan penilaian aspek sikap siswa setelah mempelajari e-modul PPKn dengan hasil skor „91”. Penilaian tersebut masuk dalam kategori “sangat baik” dalam pedoman pengembangan bahan ajar Depdiknas.

Kata Kunci : Inovasi, Bahan Ajar, PPKn