Abstrak


Pengaruh gelombang elektromagnetik frekuensi ekstrim rendah terhadap kadar trigliserida tikus putih (rattus norvegicus)


Oleh :
Hendra Rahmatullah - G0005107 - Fak. Kedokteran

ABSTRAKSI Paparan radiasi gelombang elektromagnetik dapat mempengaruhi kesehatan jika melebihi ambang batas. Potensi gangguan kesehatan yang timbul akibat pajanan medan elektromagnetik ini dapat terjadi pada sistem saraf, sistem kardiovaskular, dan sistem endokrin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh paparan gelombang elektromagnetik frekuensi ekstrim rendah terhadap kadar trigliserida tikus putih (Rattus norvegicus). Jenis penelitian ini adalah eksperimental kuasi dengan teknik random sampling. Rancangan penelitian yang digunakan adalah The Post Test Only Control Group Design. Subjek penelitian adalah tikus putih (Rattus norvegicus) sebanyak 40 ekor dengan jenis kelamin jantan, umur 6-8 minggu, dan berat badan kurang lebih 200 gram. Hewan coba dibagi menjadi 8 kelompok, dimana 4 kelompok diberi perlakuan hiperlipid dan 4 kelompok lainnya tanpa perlakuan hiperlipid. Setelah adaptasi dan perlakuan selama 4 minggu, hewan coba kemudian diberi paparan gelombang elektromagnetik frekuensi ekstrim rendah selama 2 jam. Gelombang elektromagnetik dihasilkan dari alat Hemholtz coil dengan densitas 2,4 mT. Setelah proses pemaparan dilakukan pemeriksaan kadar trigliserida menggunakan alat spektrofotometri, dengan jarak waktu pemeriksaan 24 jam. Data hasil pemeriksaan kemudian dianalisis dengan menggunakan uji Oneway Anova. Hasil uji one way anova menunjukan adanya perbedaan kadar trigliserida secara bermakna (p<0,05) pada kelompok non hiperlipid jam ke-0 (81,2 mg/dL) dengan jam ke-24 (51,8 mg/dL), jam ke-48 (49,6 mg/dL), dan jam ke-96 (46,6 mg/dL). Sedangkan perbandingan kadar trigliserida pada kelompok perlakuan hiperlipid antara jam ke-0 dengan jam ke-24, 48 dan 96 tidak menunjukan perbedaan yang bermakna secara statistik (p>0,05). Simpulan dari penelitian ini bahwa paparan gelombang elektromagnetik frekuensi ekstrim rendah dapat memberikan pengaruh terhadap kadar trigliserida pada serum tikus. Pengaruh gelombang elektromagnetik terhadap kadar trigliserida yaitu terjadi penurunan kadar trigliserida. Mekanisme gelombang elektromagnetik mempengaruhi sistem metabolisme lipid masih memerlukan penelitian lebih lanjut.