Abstrak


Uji Kualitas RDF-5 Ampas Kopi dan Serbuk Kayu Sengon Sebagai Alternatif Energi Terbarukan


Oleh :
Fuad Yanuar Widya Darmawan - K2516027 - Fak. KIP

Abstrak

Pemakaian bahan bakar dari fosil yang terlalu berlebihan menyebabkan cadangan minyak akan semakin berkurang. Pemanfaatan energi alternatif atau energi terbarukan di Indonesia hanya berkisar di bawah 4% saja daripada penggunaan bahan bakar minyak. Energi alternatif yang sangat berpotensi untuk dijadikan energi baru dan terbarukan adalah biomassa dari limbah pertanian dan industri yaitu ampas kopi dan serbuk kayu sengon. Tujuan penelitian ini adalah menguji kualitas RDF-5 ampas kopi dan serbuk kayu sengon sebagai alternatif energi terbarukan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Variabel bebas penelitian ini adalah perbandingan variasi komposisi bahan ampas kopi dan serbuk kayu sengon yaitu 0:100, 30:70, 50:50, 70:30, dan 100:0 serta variasi konsentrasi perekat yaitu 10%, 20%, dan 30%. Variabel terikat penelitian ini adalah kadar air, kadar volatil, kadar abu, nilai kalor, dan lama bakar. Variabel kontrol penelitian ini adalah mesh, tekanan pengepresan, dan dimensi RDF-5 yang dihasilkan. Pengambilan data kadar air berdasarkan ASTM E 790-15, kadar volatil berdasarkan ASTM E 897-88, dan kadar abu berdasarkan ASTM E 897-87 yang dilakukan di UPT Laboratorium Terpadu UNS. Pengambilan data nilai kalor menggunakan bomb calorimeter yang dilakukan di Laboratorium PAU UGM. Pengambilan data lama bakar menggunakan stopwatch dilakukan di Laboratorium PTM UNS.
Hasil penelitian menunjukkan kadar air terendah didapatkan pada variasi komposisi bahan ampas kopi dan serbuk kayu 0:100 serta konsentrasi perekat 10%. Kadar volatil tertinggi didapatkan pada variasi komposisi 100:0 dan konsentrasi perekat 10% serta 20%. Kadar abu terendah didapatkan pada variasi komposisi 100:0 dan konsentrasi perekat 10%. Nilai kalor tertinggi didapatkan pada variasi komposisi 100:0 dan konsentrasi perekat 20%. Lama bakar terlama didapatkan pada variasi komposisi 100:0 dan konsentrasi perekat 30%.

Kata kunci : RDF-5, biomassa, kualitas, alternatif energi terbarukan