Abstrak


Analisis Wacana Tekstual dan Kontekstual Rubrik Kesehatan “Wabah Corona” pada Surat Kabar Solopos Serta Relevansinya Sebagai Bahan Ajar Teks Berita di Sekolah Menengah Pertama


Oleh :
`priska Laely Widyastri - K1216073 - Fak. KIP

Bahasa merupakan suatu alat komunikasi terpenting bagi manusia. Bahasa dan media merupakan dua hal yang saling berhubungan dengan masyarakat pada zaman modern ini. Media massa salah satunya adalah media cetak surat kabar yang saat ini sudah menjadi konsumsi publik yang akan selalu ditunggu dan dicari oleh masyarakat dan tidak dapat lepas dari kehidupan sekitar. Analisis mengenai sebuah teks tentu penting untuk dilakukan supaya dapat memahami teks tersebut. Untuk dapat mengkaji sebuah teks dapat dilakukan menggunakan salah satu kajian yang disebut analisis wacana. Penelitian ini memiliki empat tujuan, yaitu untuk mendeskripsikan dan menjelaskan (1) aspek gramatikal wacana pada surat kabar Solopos rubrik kesehatan “wabah corona" edisi bulan Januari-Maret 2020, (2) aspek leksikal wacana pada surat kabar Solopos rubrik kesehatan “wabah corona" edisi bulan Januari-Maret 2020, (3) aspek konteks wacana pada surat kabar Solopos rubrik kesehatan “wabah corona" edisi bulan Januari-Maret 2020, dan (4) relevansi aspek tekstual dan kontekstual pada surat kabar Solopos rubrik kesehatan “wabah corona" edisi bulan Januari-Maret 2020 sebagai bahan ajar teks berita di Sekolah Menengah Pertama.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisis isi. Objek penelitian ini adalah aspek tekstual yang berupa aspek gramatikal dan leksikal, serta aspek kontekstual teks berita pada surat kabar Solopos edisi Januari-Maret 2020. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik studi pustaka, catat, dan wawancara. Teknik studi pustaka digunakan untuk mengetahui aspek gramatikal dan leksikal yang terdapat dalam teks berita surat kabar Solopos. Teknik wawancara digunakan untuk mengetahui merelevansikan hasil penelitian sebagai materi ajar teks berita di kelas VIII SMP. Teknik wawancara dilakukan dengan guru bahasa Indonesia kelas VIII sebagai informan. Teknik uji validitas data menggunakan triangulasi teori dan triangulasi sumber data. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) penggunaan aspek gramatikal pada teks berita rubrik kesehatan surat kabar Solopos didominasi oleh penggunaan pengacuan dengan persentase sebesar 83%. Pengacuan digunakan sebagai kata ganti orang, kata ganti penunjuk, dan sebagai pembanding dalam wacana yang akan membuat teks berita menjadi lebih padu. (2) penggunaan aspek leksikal pada teks berita rubrik kesehatan surat kabar Solopos didominasi oleh penggunaan sinonimi dengan persentase sebesar 48%. Sinonimi digunakan dalam wacana untuk menjalin hubungan makna yang sepadan antara satuan lingual tertentu dengan satuan lingual yang lain. (3) aspek kontekstual teks berita rubrik kesehatan surat kabar Solopos ditemukan 3 jenis prinsip penafsiran, yaitu prinsip penafsiran personal, prinsip penafsiran lokasional, dan prisnsip penafsiran temporal, dan (4) hasil penelitian ini sangat relevan dijadikan bahan ajar teks berita di SMP.

Kata kunci: Analisis Wacana, Aspek Gramatikal, Aspek Leksikal, Kontekstual, Teks Berita