;

Abstrak


Pengaruh strategi pembelajaran terhadap prestasi belajar ips sejarah ditinjau dari kreativitas belajar siswa SD Negeri kecamatan Dawe kabupaten Kudus tahun pelajaran 2008/2009 (studi eksperimen pada SD N 1 Kuwukan dan SD N 4 Cranggang)


Oleh :
Astuti - S860208003 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAKSI Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : (1) Perbedaan pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif dan individual terhadap prestasi belajar IPS Sejarah; (2) Perbedaan pengaruh kreativitas belajar siswa terhadap prestasi belajar IPS Sejarah, dan (3) Perbedaan pengaruh interaksi Strategi Pembelajaran dan kreativitas belajar siswa terhadap prestasi belajar IPS Sejarah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri gugus Pattimura Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus, sebanyak 94 siswa. Sampel penelitian diambil dengan menggunakan teknik sampling purposive, sebanyak 60 siswa, terdiri dari 30 siswa untuk kelompok eksperimen dan 30 siswa untuk kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk variabel kreativitas belajar siswa dan untuk mengetahui prestasi belajar IPS sejarah. Teknik analisis data menggunakan analisis variansi dua jalan (ANAVA dua jalan). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan : (1) Ada pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif dan individual terhadap prestasi belajar IPS Sejarah (F hitung > F tabel atau 6,896 > 4,02), (2) Ada pengaruh kreativitas belajar siswa terhadap prestasi belajar IPS sejarah (F hitung > F tabel atau 60,936 > 4,02), dan (3) Ada pengaruh interaksi antara strategi pembelajaran dan kreativitas belajar siswa terhadap prestasi belajar IPS sejarah (F hitung > F tabel atau 47,45 > 4,02). Dengan demikian penggunaan strategi pembelajaran yang tepat dan memiliki kreativitas belajar tinggi, diharapkan ada peningkatan prestasi belajar siswa, tujuan pembelajaran dapat tercapai, serta siswa memiliki kreativitas yang tinggi dalam pembelajaran dengan berani mengeluarkan pendapat serta ide-ide dalam memecahkan suatu masalah. Selain itu diharapkan siswa senantiasa memupuk rasa percaya diri agar tercapai apa yang diinginkan. Karena kreativitas saja tidak dapat meningkatkan prestasi belajar siswa, maka perlu menggunakan strategi pembelajaran yang tepat dengan menggunakan strategi pembelajaran kooperatif.