Abstrak


Pengaruh Variasi Temperatur Evaporator Terhadap Power Output Menggunakan Scroll Expander pada Sistem Organic Rankine Cycle (ORC)


Oleh :
Exsan Sanjaya - K2516024 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh variasi temperatur evaporator terhadap entalpi dan efisiensi energi serta mengetahui power output pada sistem ORC dengan menggunakan scroll-expander.
Energi panas bumi adalah salah satu sumber daya energi baru terbarukan yang bersumber dari panas yang didorong dari inti bumi. Penggunaaan sistem Organic Rankine Cycle (ORC) merupakan sebuah sistem yang berguna untuk meningkatkan pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan yang memanfaatkan energi panas bumi. Pada eksperimen ini, fluida kerja R134a diuji pada prototype sistem ORC dengan memvariasikan temperatur evaporator. Pengujian dilaksanakan pada variasi temperatur evaporator di temperatur 90 ºC, 100 ºC, 110 ºC, 120 ºC dan 130 ºC, frekuensi motor 15 Hz, serta tekanan mula fluida kerja sebesar 5 bar, untuk mencari nilai entalpi menggunakan software engineering equation solver (EES).Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan studi komparatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perubahan pada entalpi, laju perpindahan panas pada evaporator, dan power output. Hal ini disebabkan temperatur pada evaporator yang divariasikan sehingga menyebabkan tekanan dan temperatur bertambah, sehingga berpengaruh pada efisiensi energi yang diperoleh. Efisiensi energi tertinggi terdapat pada temperatur evaporator 130 ºC sebesar 37,27 %. Power output sebesar 340,17 watt dihasilkan pada temperatur evaporator 130 ºC dengan selisih tekanan awal pengisian yaitu 3,12 bar.

Kata kunci: Energi Panas Bumi, Organic Rankine Cycle, Scroll-Expander, Efisiensi Energi