Abstrak


Analisis Sifat Termal dan Mekanik Komposit Bambu pada Matriks Virgin dan Recycled High Density Polyethylene


Oleh :
Dicky Permana Adji S - K2516019 - Fak. KIP

Komposit polimer yang diperkuat serat alami merupakan material yang semakin banyak diminati dalam dunia industri karena mempunyai keunggulan dibandingkan dengan komposit sintetik. Penggunaan plastik daur ulang memberikan nilai tambah dengan sifat ramah lingkungan. Penelitian ini memanfaatkan High Density Polyethylene (HDPE) sebagai matriks komposit dengan penguat serat bambu yang sudah mendapatkan perlakuan proses alkali dengan 5% larutan NaOH selama 6 jam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat termal yang memiliki stabilitas termal pada suhu yang baik dan mempunyai sifat mekanik impak yang tinggi dari perbandingan antara HDPE murni dengan HDPE daur ulang berpenguat serat bambu.
Pembuatan komposit rHDPE berpenguat serat bambu dilakukan dengan menggunakan mesin Extrusion Moulding dengan suhu heater 160, 165, 170 dan 175°C. Fokus penelitian ini adalah pada perbandingan antara komposit vHDPE dan rHDPE berpenguat serat bambu dengan fraksi massa 70:30%.  Differential Scanning Calorimetry (DCS) digunakan untuk menganalisis fasa titik leleh dengan standar ASTM E 473-85, sedangkan pengujian sifat mekanik Impak dengan standar ASTM D 256-05 untuk mengetahui nilai kekuatan Impak antara komposit vHDPE dan rHDPE berpenguat serat bambu.
Hasil pengujian DSC menunjukkan suhu titik leleh (Tm) pada HDPE-bambu adalah (131,15°C) dan HDPE murni yang mencatat titik leleh pada temperatur 129,52°C. Hasil pengujian mekanik menunjukan bahwa kekuatan impak pada komposit bambu dengan matriks HDPE daur ulang adalah sebesar 2,69 (KJ/m?2;) sedangkan komposit bambu dengan matriks HDPE murni memiliki kekuatan impak sebesar 1,6 (KJ/m?2;). Dari hasil analisis diketahui bahwa sifat termal dan sifat mekanik HDPE meningkat seiring dengan penambahan serat bambu sebagai bahan penguat komposit. Sesuai dengan hasil penelitian yang telah dilakukan, HDPE daur ulang dapat digunakan sebagai matriks komposit dengan sifat mekanik yang tidak terlalu jauh berbeda dibandingkan komposit dengan matriks HDPE murni. Hal ini bisa dilakukan sebagai sarana pemanfaatan limbah HDPE daur ulang pengganti HDPE murni.

Kata Kunci: High Density Polyethylene, Komposit, Serat Bambu, Impact, DSC