Abstrak


Pengaruh Putaran Pompa Terhadap Power Output pada Sistem Organic Rankine Cycle dengan Fluida Kerja R-134a dan R-410a


Oleh :
Santiko Wibowo - K2516064 - Fak. KIP

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui pengaruh putaran pompa terhadap kinerja siklus ORC, (2) Mengetahui pengaruh penggunaan refrigeran R-134a dan R-410a terhadap kinerja ORC, (3) Mengetahui interaksi pengaruh putaran pompa dan penggunaan fluida kerja R-134a dan R-410a terhadap kinerja siklus ORC.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan teknik analisis data deskriptif kuantitatif dengan pendekatan studi komparatif.  Penelitian dilakukan di laboratorium program studi pendidikan teknik mesin fakultas keguruan dan ilmu pendidikan Universitas Sebelas Maret. Pada penelitian ini putaran pompa divariasikan dengan menggunakan inverter sebagai pengontrol kecepatan motor penggerak pompa. Pengujian dilakukan pada variasi frekuensi motor penggerak pompa 7,5 Hz, 10 Hz, 12,5 Hz, 15 Hz, 17,5 Hz, dengan temperatur evaporator 100oC, temperatur kondensor 20oC, dan tekanan pengisian fluida kerja 5 bar. Hasil data yang diperoleh selama pengujian dianalisis dengan software Engineering Equation Solver (EES) untuk memperoleh hasil termodinamika dari sistem ORC.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan performa ORC apabila kecepatan pompa divariasikan. Semakin tinggi kecepatan pompa, semakin tinggi power output yang dihasilkan generator. Efisiensi energi dan power output generator dengan fluida kerja R-410a lebih tinggi dibandingkan dengan fluida kerja R-134a. Efisiensi energi tertinggi dengan fluida kerja R-410a adalah 42,54% pada frekuensi motor pompa 7,5 Hz dan power output tertinggi 686,89 Watt pada frekuensi motor pompa 17,5 Hz. Sedangkan efisiensi energi tertinggi fluida kerja R-134a hanya 10,82% pada frekuensi motor pompa 7,5 Hz dan power output 377,31 Watt pada frekuensi motor pompa 17,5 Hz.

Kata kunci : Organic Rankine Cycle, Putaran Pompa, R-134a, R-410a