Abstrak


Pembelajaran Kerajinan Topeng Batik di Dusun Bobung, Desa Putat, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta


Oleh :
Dian Nugroho - K3216018 - Fak. KIP

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) pembelajaran kerajinan topeng batik ke pengrajin baru di Dusun Bobung, (2) faktor yang mendukung pembelajaran kerajinan topeng batik di Dusun Bobung, (3) faktor yang menghambat pembelajaran kerajinan topeng batik di Dusun Bobung.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan stategi kasus tunggal terpancang. Sumber data yang digunakan meliputi: informan, tempat dan peristiwa, serta dokumen atau arsip. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumen. Uji validitas data menggunakan review informant dan triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan model interaktif dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan.
Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran kerajinan di Dusun Bobung memiliki komponen yang saling berkaitan, meliputi: tujuan, peserta didik, pendidik, materi, metode, media dan evaluasi. Tujuan pembelajaran untuk membuat pengrajin baru menjadi penjadi pengrajin yang mahir dalam membuat kerajinan topeng batik yang dididik oleh pengrajin maupun pemilik sanggar. Materi pembelajaran meliputi aspek kognitif mengenai alat, bahan membuat topeng, dan desain motif batik, aspek afektif meliputi tanggung jawab, disiplin, teliti, dan cara bergaul dalam keseharian, serta aspek psikomotorik meliputi keterampilan pembuatan topeng batik. Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan metode demonstrasi. Media pembelajaran yang digunakan jenis ukuran topeng yang sudah jadi dan desain motif batik sebagai contoh dalam pembuatan topeng. Evaluasi pembelajaran dilakukan secara luwes, para pengrajin dan pemilik sanggar biasanya lebih diskusi bersama pengrajin baru jika mengalami kendala. Hasil dari evaluasi dijadikan langkah baru, serta pertimbangan dalam pembelajaran pembuatan topeng batik. Faktor pendukung pembelajaran topeng batik di Dusun Bobung meliputi, lingkungan, pendidik, dan sarana. Lingkungan pembelajaran yang terus berlangsung, adanya alat dan bahan yang lengkap dan keseluruhan proses pembuatan topeng batik, serta pengrajin yang mampu mengarahkan pengrajin baru dengan baik mendukung pembelajaran berlangsung. Faktor penghambat yang memengaruhi pembelajaran kerajinan topeng batik di Dusun Bobung ada di kemampuan pengrajin baru sebagai peserta didik dan kurangnnya keterlibatan antar sesama pengrajin baru Sehingga dalam proses membatik topeng diperlukan kerjasama antar sesama pengrajin baru dan pendidik.

Kata kunci: Pembelajaran, Faktor Pendukung, Faktor Penghambat, Topeng Batik