Abstrak


Pola Komunikasi Interpersonal Antara Guru, Siswa, dan Orang Tua Kelompok Bermain Islam Surakarta Periode Pandemi Covid-19


Oleh :
Fatima Putri Isnaini - D0216033 - Fak. ISIP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi antara guru, siswa, dan orang tua Kelompok Bermain Islam di Surakarta pada saat pandemi Covid-19. Hal ini penting karena anak dibawah lima tahun (usia Kelompok Bermain) memiliki potensi lebih besar untuk terpapar virus Covid-19. Penelitian ini menggunakan sampel Kelompok Bermain Islam berdasarkan afiliasi golongannya yaitu Majelis Tafsir Al-Qur'an (MTA): Kelompok Bermain MTA Jebres, Kelompok Bermain Muhammadiyah: Program Khusus Aisyiyah Karangasem, dan Yayasan Islam: Kelompok Bermain Islam Terpadu Nur Hidayah Jajar. Tempat yang digunakan untuk penelitian dipilih karena ketiganya tetap menyelenggarakan pertemuan tatap muka disaat pandemi Covid-19. Selain itu sekolah juga terbuka dan bersedia untuk menjadi tempat penelitian.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini merupakan teori pola komunikasi, teori perspektif pembelajaran yang efektif yang disarankan oleh Heinich dan juga teori komunikasi interpersonal yang disarankan oleh Joseph A. Devito. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik yang dirintis oleh Miles dan Huberman.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling yaitu dipilih tiga orang guru dari tiga Kelompok Bermain yang mengikuti program home visit. Sedangkan informan pendukung adalah enam orang tua siswa Kelompok Bermain dari ketiga sekolah sampel yang tinggal bersama anak mereka. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola komunikasi antara guru dan siswa dalam kelompok bermain berlangsung satu dan dua arah, dilakukan secara berkelompok di KB MTA Jebres, dan individu di KB Aisyiyah PK Karangasem dan KB IT Nur Hidayah. Selain itu, pola komunikasi guru dan siswa dicirikan oleh empat indikator, yaitu: (1) Peran Aktif Siswa; (2) Latihan yang diberikan kepada siswa saat berada di rumah; (3) Perbedaan Individu atau karakteristik siswa yang berbeda; (4) Umpan balik dari siswa selama pembelajaran dengan menggunakan metode kunjungan kerumah. Sedangkan komunikasi interpersonal antara guru dan orang tua siswa kelompok bermain ditandai dengan: (1) keterbukaan; (2) Empati; (3) Dukungan; (4) Perasaan Positif.

Kata kunci: pola komunikasi, komunikasi interpersonal, guru, siswa, orang tua