Abstrak


Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Daya Dukung Kawasan Pariwisata Pantai di Kabupaten Rembang Tahun 2020


Oleh :
Firmansyah Aditya F. - K5416020 - Fak. KIP

Tujuan Penelitian ini adalah untuk: (1) Mengetahui kesesuaian lahan untuk pariwisata pantai di Kabupaten Rembang tahun 2020, (2) mengetahui daya dukung kawasan pariwisata pantai di Kabupaten Rembang tahun 2020.
Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pantai sebagai unit analisis. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pantai yang terdapat di Kabupaten Rembang. Penentuan lokasi pada penelitian ini adalah pantai yang sudah dikelola menjadi obyek wisata di Kabupaten Rembang. Lokasi penelitian berada pada Pantai Pasir Putih Wates, Kartini, Nyamplung dan Karangjahe. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dan sampling insidental. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi langsung, dokumentasi, dan wawancara. Teknik uji validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah rich and thick description. Teknik analisis data yang digunakan untuk evaluasi kesesuaian lahan adalah skoring. Kelas kesesuaian lahan dibagi menjadi empat kelas kesesuaian yaitu S1 (75%-100%), S2 (50%-75%), S3 (25%-50%), N (0%-25%). Analisis daya dukung kawasan pariwisata pantai menggunakan rumus daya dukung kawasan.
Hasil penelitian menunjukkan Pantai Pasir Putih Wates memiliki nilai kesesuaian 78?n memiliki daya dukung kawasan 3224 pengunjung perhari, Kartini memiliki nilai kesesuaian 54?n memiliki daya dukung kawasan 1129 pengunjung perhari, Nyamplung memiliki nilai kesesuaian 77?n memiliki daya dukung kawasan 1177 pengunjung perhari, Karangjahe memiliki nilai kesesuaian 81?n memiliki daya dukung kawasan 3592 pengunjung perhari.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Hasil evaluasi kesesuaian lahan untuk pariwisata pantai, didaerah penelitian hanya terdapat kelas kesesuaian lahan sesuai (S2). Pantai yang termasuk kedalam kelas kesesuaian lahan sesuai adalah Pasir Putih Wates, Kartini, Nyamplung, dan Karangjahe. Karakteristik yang menyebabkan berkurangnya nilai kesesuaian dan menjadi sumber masalah pada setiap pantai adalah tipe pantai, material dasar perairan, kecerahan perairan dan pelabuhan nelayan yang masih aktif berdampingan dengan rekreasi pantai (2) Hasil evaluasi daya dukung pariwisata pantai, didaerah penelitian yaitu Pantai Pasir Putih Wates 3224 pengunjung perhari, Kartini 1129 pengunjung perhari, Nyamplung 1177 pengunjung perhari, dan Karangjahe 3592 pengunjung perhari. Pantai Karangjahe pada 1 Januari 2020 melebihi jumlah pengunjung wisatawan dalam satu hari dengan jumlah lebih dari 10.000 pengunjung perhari.

Kata kunci: Evaluasi kesesuaian lahan, daya dukung kawasan, pariwisata pantai