Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini yaitu, (1) Bagaimana citra perempuan yang ada dalam cerpen-cerpen Majalah Bobo? (2) Bagaimana bias gender yang muncul dalam cerpen-cerpen Majalah Bobo? Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan citra perempuan, bias gender dan kaitannya dengan pengarang dan Majalah Bobo mengenai pandangannya terhadap pergerakan perempuan.
Penelitian ini membahas mengenai (1) Citra perempuan yang terdapat dalam cerpen-cerpen Majalah Bobo ini dapat dijabarkan dalam bentuk perempuan sebagai makhluk yang irasional dan perempuan dalam figure seorang ibu. Perempuan dianggap sebagai makhluk irasional karena dianggap lebih mengedepankan perasaannya daripada pikirannya. (2) Bias gender yang terdapat dalam cerpen-cerpen Majalah Bobo ini dapat dijabarkan dalam bentuk toxic maskulinitas atau maskulinitas beracun dan subordinasi perempuan. Toxic maskulinitas merupakan hal yang lahir karena stigma masyarakat. Subordinasi perempuan dalam cerpen-cerpen Majalah Bobo meliputi perempuan yang dianggap berasa di bawah laki-laki atau inferior. Laki-laki dianggap lebih superior dibanding dengan perempuan, (3) Hubungan antara citra perempuan, pengarang, dan Majalah Bobo melalui cerpen-cerpen Majalah Bobo dapat dijabarkan menjadi dua yaitu hubungan pengarang, citra perempuan, dan toxic maskulinitas serta hubungan antara Majalah Bobo, citra perempuan, dan toxic maskulinitas yang dapat mengetahui pandangan dari pengarang dan Majalah Bobo terhadap Gerakan Feminisme.
Kata kunci: Citra Perempuan, Gender, Toxic Maskulinitas
