Abstrak


Analisis PDRB, Upah Minimum, dan Pengeluaran Pemerintah terhadap Penyerapan Tenaga Kerja (Studi pada 6 Provinsi di Pulau Jawa periode 2010-2018)


Oleh :
Desynta Ayu Kurniawati - F0114027 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Abstrak

F0114027
Keadaan pertumbuhan penduduk yang sangat tinggi akan menimbulkan hambatan bagi pembangunan. Salah satu penyerapan tenaga kerja. Peningkatan penduduk Pulau Jawa setiap tahunnya menimbulkan efek penting dalam permasalahan ketersediaan kesempatan kerja. Meningkatnya jumlah penduduk di pulau Jawa menyebabkan peningkatan angkatan kerja. Permasalahan yang timbul dengan kondisi tersebut akan terbentuk ketidakseimbangan antara permintaan dan penawaran tenaga kerja di pulau Jawa. Apabila peningkatan angkatan kerja tidak diimbangi dengan tenaga kerja maka dapat mengakibatkan pengangguran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh PDRB, upah minimum provinsi, dan pengeluaran pemerintah terhadap tenaga kerja pada 6 provinsi di pulau Jawa tahun 2010-2018. Penelitian menggunakan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi data panel. Hasil analisis regresi data panel menunjukkan bahwa Fixed Effect Model adalah model yang sesuai dalam mengestimasi faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja. Hasil penelitian menunjukkan PDRB berpengaruh signifikan dan positif, upah minimum provinsi berpengaruh signifikan dan negatif, sedangkan pengeluaran pemerintah tidak berpengaruh secara signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada 6 provinsi di Pulau Jawa.

Kata Kunci: Penyerapan tenaga kerja, Produk Domestik Regional Bruto, Upah     Minuman, Pengeluaran Pemerintah.