Abstrak


Budidaya dan pemanfaatan tanaman berbahan baku sambung nyawa di kebun tanaman obat karyasari desa Karyasari, kecamatan Leuwiliang, kabupaten Bogor


Oleh :
Nugroho - H3505006 - Fak. Pertanian

ABSTRAK Magang ini dilaksanakan di Kebun tanaman obat milik Yayasan Pengembang Tanaman Obat karyasari Bogor, Jawa barat. Pengambilan judul Budidaya dan Pemanfaatan Tanaman Obat Berbahan Baku Sambung Nyawa. Dilatarbelakangi makin maraknya trend dunia herbal yang diaplikasikan hampir dalam semua sendi kehidupan pada masa sekarang. Mulai dari perawatan tubuh, pencegahan penyakit maupun pengobatan penyakit, sampai masalah perawatan kecantikan banyak yang memanfaatkan tanaman obat sebagai sarananya. Dalam memanfaatkan dan mengembangkan tumbuhan obat, juga harus diperhatikan pelestarian dan perlindungannya. Pemanfaatan herbal untuk pemeliharaan kesehatan dan gangguan penyakit hingga saat ini masih sangat dibutuhkan dan perlu dikembangkan, terutama dengan melonjaknya biaya pengobatan dan harga obat-obatan. Adanya kenyataan bahwa tingkat kebutuhan masyarakat terhadap pengobatan semakin meningkat, sementara taraf kehidupan sebagian masyarakat kita masih banyak yang kemampuannya pas-pasan. Maka dari itu, pengobatan dengan bahan alam yang ekonomis merupakan solusi yang baik untuk menanggulangi masalah tersebut. Dengan kembali maraknya gerakan kembali ke alam (back to nature), kecenderungan penggunaan bahan obat alam/herbal di dunia semakin meningkat. Gerakan tersebut dilatarbelakangi perubahan lingkungan, pola hidup manusia, dan perkembangan pola penyakit. Slogan back to nature yang menunjukkan minimnya efek negatif yang ditimbulkan dari penggunaan herbal dan juga ekonomis menarik minat masyarakat untuk kembali menggunakan obat-obatan dari bahan alami. Obat yang berasal dari bahan alam memiliki efek samping yang lebih rendah dibandingkan obat-obatan kimia, karena efek obat herbal bersifat alamiah. Dalam tanaman-tanaman berkhasiat obat yang telah dipelajari dan diteliti secara ilmiah menunjukan bahwa tanaman-tanaman tersebut mengandung zat-zat atau senyawa aktif yang terbukti bermanfaat bagi kesehatan. Zat atau senyawa aktif yang terkandung dalam tanaman obat dapat direkayasa dan dimanipulasi untuk ditingkatkan kualitasnya hingga menjadi optimal. Salah satu langkah untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah dengan menerapkan konsep pertanian organik melaui tindakan budidaya yang tepat dan terstandar. Untuk merealisasikan konsep budidaya tersebut, telah direkomendasikan oleh para ahli kultivasi tanaman adalah dengan memanfaatkan semua sarana organik dalam proses budidaya, salah satunya adalah penggunaan pupuk organik untuk pemenuhan nutrisi bagai tanaman. Pupuk bokashi merupakan salah satu pupuk organik yang telah tersentuh teknologi fermentasi dengan bantuan bakteri dan terdapat beraneka macam bahan organik yang kompleks. Salah satu keunggulannya adalah mempercepat periode proses penanaman dan mengembalikan kesuburanm tanah dalam tempo yang relatif singkat. Oleh karenanya merupakan suatu tindakan yang sangat tepat dengan memanfaatkan pupuk bokashi untuk mengoptinmlkan kualitas zat atau senyawa aktif tanaman obat melalui konsep budidaya organik yang terstandar. Kata kunci : Budidaya dan Pemanfaatan Tanaman Obat Berbahan Baku Sambung Nyawa