Metode penelitian ini menggunakan metode perhitungan Westergaard serta program SAP 2000 dan program ATENA. Pada analisis perkerasan kaku, pembebanan pelat beton difokuskan pada pembebanan tengah dan pembebanan tepi dengan nilai CBR
2%. Analisis perhitungan Westergaard, program SAP 2000 dan program ATENA akan menghasilkan lendutan dan tegangan yang terjadi pada perkerasan kaku bersambung tanpa tulangan dengan penambahan tulangan praktis.
Hasil analisis perkerasan kaku setebal 25 cm menggunakan perhitungan Westergaard, program SAP 2000 dan program ATENA memiliki nilai lendutan dan tegangan yang masih memenuhi batas maksimal dari nilai lendutan dan tegangan izin sebesar 16,67
Mpa dan 25 cm.
Kata kunci : ATENA, Lendutan, Perkerasan Kaku, SAP 2000, Tegangan,
Westergaard.