Abstrak


Penilaian Kesiapan Teknologi IKM Tempe dalam Memenuhi Standar Produk SNI 3144:2015 (Studi Kasus : IKM X, Y, dan Z di Kabupaten Bogor)


Oleh :
Ekty Nabilah - I0316025 - Fak. Teknik

Tempe merupakan salah satu makanan Indonesia yang memiliki jumlah permintaan yang tinggi karena memiliki nilai gizi yang tinggi dengan harga yang relatif murah. Untuk melindungi industri nasional, pemerintah telah menetapkan standar produk nasional untuk mendukung produktivitas, kualitas, proses, dan jasa dalam rangka meningkatkan daya saing industri. Badan Standarisasi Nasional (BSN) telah menerbitkan peraturan standar produk tempe pada dokumen SNI 3144:2015 tentang Tempe Kedelai untuk meningkatkan kualitas prduk dan untuk melindungi konsumen terhadap keamanan produk. Akan tetapi, sebagian besar produsen tempe masih belum menyadari pentingnya mengimplementasikan standar SNI pada bisnis mereka. Teknologi berperan penting dalam proses produksi untuk memenuhi persyaratan standar yang berlaku. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesiapan teknologi IKM tempe untuk dapat memenuhi persyaratan standar dengan menganalisis gap antara tingkat kecanggihan teknologi pada IKM dan standar produk menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD) yang telah dimodofikasi. Tiga IKM disurvei dalam penelitian ini. Aspek teknologi yang dikaji untuk diukur tingkat pemenuhannya terhadap standar berfokus pada komponen technoware (mesin dan peralatan) dan humanware (kompetensi pekerja). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat IKM yang belum memenuhi standar sehingga membutuhkan upaya perbaikan. Usulan upaya perbaikan yang diberikan berdasarkan pedoman Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB).

Kata kunci: Quality Function Deployment, Technoware, Humanware, Technological readiness, Tempeh standard.
ix +  102 halaman;  46 tabel; 15 gambar