Abstrak


Peningkatan Hasil Belajar dan Kreativitas Belajar Melalui Penerapan Model Problem Based Learning (Pbl) Pada Mata Pelajaran Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan Sisw A Kelas Xi To A SMK Negeri 5 Surakarta Tahun Pelajaran 2014/2015


Oleh :
Wahyu Putri Permata Sari - K2511050 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk (l) meningkatkan basil belajar siswa pada mata pelajaran Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan di kelas XI TO A SMK Negeri 5 Surakarta dan,(2) meningkatkan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan di kelas XI TO A SMK Negeri 5
Surakarta melalui penerapan model Problem  Based  Learning  (PBL).
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI TO A SMK Negeri 5 Surakarta yang berjumlah 32 siswa. Sumber data penelitian ini berupa peristiwa dan dokumen yang berhubungan dengan basil belajar dan kreativitas belajar siswa.Teknik pengumpulan data adalah observasi, tes dan dokumentasi atau arsip. Validitas data menggunakan teknik validitas isi dan validitas konstruk.Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif. Prosedur penelitian adalah model spiral yang saling berkaitan antar siklus.
Hasil penelitian menunjukkan  bahwa  (1)  melalui  penerapan  model
Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan basil belajar siswa dari prasiklus ke siklus I dan ke siklus II.Proses pembelajaran pada prasiklus dengan menggunakan model konvensional sehingga basil belajar siswa rendah.Peningkatan terjadi pada siklus I yaitu nilai siswa yang mencapai ketuntasan pada prasiklus sebanyak 56,25%  meningkat menjadi 71,88%.Selanjutnya pada siklus II meningkat menjadi 84,38%.(2) melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa dari prasiklus ke siklus I dan ke siklus II. Proses pernbelajaran pada prasiklus dengan menggunakan model konvensional sehingga kreativitas belajar siswa rendah. Untuk kreativitas belajar siswa pada lembar amatan mengalami peningkatan dari prasiklus sebesar 31,25% menjadi  49,48%  dan pada siklus II meningkat menjadi 70,96%.
Simpulan penelitian ini adalah penerapan model Problem Based Leaming (PBL) dapat meningkatkan basil belajar dan kreativitas belajar siswa kelas XI TO A SMK Negeri 5 Surakarta.