Abstrak


Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw dengan Menggunakan Media Weblog Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Ditinjau dari Kemampuan Verbal Siswa Kelas X SMA N 1 Banyudono Tahun 2012/2013


Oleh :
Sofiani Puji Astuti - K4409048 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Perbedaan prestasi belajar sejarah antara siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw dengan menggunakan media weblog dan menggunakan model pembelajaran konvensional, (2)  Perbedaan prestasi belajar sejarah antara siswa yang memiliki kemampuan verbal tinggi dan rendah, (3) Interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan verbal terhadap prestasi belajar.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Banyudono pada semester dua tahun pelajaran 2012/2013. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri 1 Banyudono, dari populasi tersebut ditetapkan secara acak kelas X.1 sebagai kelompok eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw dengan menggunakan media weblog sejumlah 31 siswa dan kelas X.2 sebagai kelompok  kontrol dengan menggunakan model pembelajaran konvensional yang berjumlah 31 siswa. Pengambilan sampel dengan teknik random sampling. Teknik analisis data menggunakan teknik ANAVA dua jalur dengan Uji prasyarat analisis yaitu uji normalitas dengan menggunakan metode Lillie/ors significant corection dari Kolmogorov-Smirnov Test dan Uji Homogenitas dengan Levene's Test.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan prestasi belajar sejarah antara siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw dengan menggunakan media weblog dan menggunakan model pembelajaran konvensional pada  siswa kelas X SMA Negeri 1 Banyudono, yang ditunjukkan dengan nilai F = 8,759 yang melampaui nilai Ftabet = 4,00 dengan N = 62 pada taraf signifikansi 5%, (2) Terdapat perbedaan  prestasi belajar sejarah antara siswa yang memiliki kemampuan verbal tinggi dan rendah yang ditunjukkan dengan nilai F = 6,304 yang melampaui nilai Fiabet = 4,00 dengan N = 62 pada taraf signifikansi 5%, (3) Tidak terdapat interaksi antara  model pembelajaran (kooperatif Jigsaw dengan menggunakan media weblog dan konvensional) dan kemampuan verbal terhadap prestasi belajar sejarah yang ditunjukkan dengan nilai F =  0,219 yang tidak melampaui nilai Fiabet = 4,00 dengan N = 62 pada  taraf signifikansi 5%. Hal ini disebabkan pengelompokan diskusi siswa tidak didasarkan pada kemampuan verbal masing-masing siswa, tetapi dilakukan secara acak.  Selain itu adanya variabel bebas lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini, yang  memberikan pengaruh lebih besar terhadap prestasi belajar sejarah yang tidak terkontrol oleh peneliti.