Abstrak


Pengaruh Kecerdasan Emosional (EQ) terhadap Prestasi Belajar Siswa Pemasaran Kelas XI SMK Batik 2 Surakarta Tahun 2010


Oleh :
Dian Ningsih - K7407058 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) apakah variabel variabel Kecerdasan Emosional (EQ) yang terdiri dari pengenalan diri, pengendalian diri, motivasi diri, empati dan keterampilan sosial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar siswa pemasaran kelas XI SMK Batik 2 Surakarta tahun ajaran 2010/2011 secara simultan (bersama-sama), (2) apakah variabel-variabel Kecerdasan Emosional (EQ) yang terdiri dari pengenalan diri, pengendalian diri, motovasi diri, empati dan keterampilan sosial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar siswa pemasaran kelas XI SMK Batik 2 Surakarta tahun ajaran 2010/2011  secara parsial.

Metode yang digunakan dalam  penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Sample dalam penelitian ini adalah 75 siswa pemasaran kelas XI SMK Batik 2 Surakarta tahun ajaran 2010/2011. Adapun teknis analisis data yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ( 1)  adanya pengaruh Kecerdasan Emosional (EQ)  terhadap prestasi belajar. Hal ini tercermin dari hasil uji F diperoleh nilai probabilitas sebesar 0,000. Karena nilai probabilitas (0,000) lebih kecil dari 0,05, maka Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel Kecerdasan Emosional (EQ) yang terdiri dari pengenalan diri, pengendalian  diri, motivasi  diri, empati dan keterampilan sosial berpengaruh secara simultan (bersama-sama) terhadap prestasi belajar. (2) hasil perhitungan data untuk variabel pengenalan diri memiliki tingkat signifikansi 0,000, variabel pengendalian diri memiliki tingkat signifikansi 0,000, variabel motovasi diri memiliki tingkat signifikansi 0,000, variabel empati memiliki tingkat signifikansi 0,000,  variabel  keterampilan  sosial memiliki  tingkat  signifikansi  0,000. Oleh karena probabilitas (pengenalan  diri, pengendalian  diri, motovasi diri, empati dan keterampilan sosial) lebih kecil dari 0,05 maka dapat dikemukakan bahwa variabel (pengenalan diri, pengendalian diri, motovasi diri, empati dan keterampilan sosial) berpengaruh secara parsial terhadap prestasi belajar.