Penelitian ini didasari adanya resistensi yang dilakukan tokoh utama untuk menghadapi diskriminasi dalam novel Z?nah. Tujuan dari penelitian yakni untuk menjelaskan bentuk resistensi yang dilakukan tokoh utama dan bentuk diskriminasi yang diterima tokoh utama dalam novel Z?nah karya Naw?l As-Sa’d?w? yang diterbitkan oleh Dar al Saqi pada tahun 2009. Teori yang digunakan untuk mengungkapkan kedua permasalahan di dalam novel tersebut yakni dengan teori diskriminasi dan teori resistensi James Scott. Data penelitian ini berupa kata-kata, frasa, atau kalimat yang sesuai konteks permasalahan dalam novel Z?nah karya Naw?l As-Sa’d?w?. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa teknik observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan menjabarkan data resistensi dan diskriminasi berlandaskan teori yang digunakan. Hasil dari penelitian ini ditemukan bentuk diskriminasi langsung antara lain : diskriminasi fisik berupa pelecehan, diskriminasi fisik karena penampilan, diskriminasi penyingkiran Z?nah dari golongan perempuan dan sastra, diskriminasi penghindaran karena status anak zina, dan diskriminasi berupa rencana pembunuhan. Kemudian bentuk diskriminasi tidak langsung berupa : diskriminasi verbal dan fisik pada anak tanpa gelar ayah, diskriminasi verbal berupa stereotip pada perempuan penghibur, diskriminasi berupa ancaman hukuman mati, dan diskriminasi penghindaran berupa larangan publikasi. Kemudian untuk menghadapi diskriminasi, tokoh utama melakukan bentuk resistensi terbuka diantaranya, bangga menulis nama ibu sebagai gelar, melakukan pembelaan diri untuk melawan pelecehan, menunjukkan bakat dan keunggulan diri, mendobrak stereotip perempuan penghibur, dan berdemonstrasi menyuarakan ketidakadilan. Bentuk resistensi tertutup yang dilakukan yakni dengan bersikap acuh dan menggunakan sindiran ketika direndahkan, bersikap tulus dan tidak mengharap penilaian orang lain, tekun mengasah bakat, dan lewat syair melawan stereotip anak tanpa gelar ayah.
Kata kunci : Resistensi, Diskriminasi, Tokoh Utama, Novel Zinah, Nawal As-Sa’dawi
