Abstrak


Rosot Karbon dan Indeks Kesuburan Tanah di Berbagai Tegakan Tanaman Hutan Rakyat di Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno, Kabupaten Wonogiri


Oleh :
Izza Nur Baiti - H0216028 - Fak. Pertanian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi rosot karbon dan indeks kesuburan tanah dari berbagai tegakan tanaman hutan rakyat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai Desember 2019 di Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno, Kabupaten Wonogiri dengan motode survei dan pengambilan sampel tanah dengan cara pengambilan contoh acak sederhana atau simple random sampling (SRS). Penentuan titik pengambilan sampel ditentukan secara acak dengan mengambil sampel beberapa titik kemudian dikompositkan. Titik sampel diambil sebanyak 5 titik sampel setiap lahan secara acak yang mewakili kondisi lahan. Analisis data dilakukan dengan analisis korelasi antar variabel dan dilanjutkan analisis statistik PCA (Principal Components Analysis) untuk mencari Minimum Soil Fertility Indicators (MSFI) menggunakan perangkat lunak minitab 18 kemudian dilakukan penilaian indeks kesuburan tanah (SFI). Hasil perhitungan, kemudian di klasifikasikan ke dalam kelas indeks kesuburan. Indikator yang terpilih menjadi MSFI adalah pH, C-organik, N total, P tersedia dan K tersedia. Data rosot karbon dianalisis dengan uji ANOVA (analisis uji ragam) taraf 5% kemudian dilanjutkan analisis tukey HSD taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kesuburan tanah pada lahan dengan tegakan tanaman jati, lahan dengan tegakan tanaman mahoni, lahan dengan tegakan tanaman akasia dan lahan dengan tegakan tanaman campuran termasuk dalam kelas sedang dengan nilai indeks kesuburan tanah secara berurutan sebesar 0,60; 0,59; 0,56; 0,57 sedangkan lahan dengan tegakan tanaman sengon termasuk dalam kelas rendah sebesar 0,47. Total rosot karbon tertinggi terdapat pada lahan dengan tegakan tanaman jati sebesar 8.432,39 ton/ha sedangkan terendah pada lahan dengan tegakan tanaman mahoni sebesar 4,68 ton/ha. Cadangan karbon tertinggi terdapat pada lahan dengan tegakan tanaman jati sebesar 13.701,07 ton/ha sedangkan terendah pada lahan dengan tegakan tanaman sengon sebesar 3.732,88 ton/ha.

Kata kunci: Indeks Kesuburan Tanah, Rosot Karbon, Cadangan Karbon Tanah