Abstrak


Pengaruh Pemberian Kredit Kud Karya Mina Terhadap Pendapatan Nelayan Tradisional di Kota Tegal


Oleh :
Karina Shinta Utami - H0809067 - Fak. Pertanian

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian kredit KUD Karya Mina terhadap pendapatan nelayan tradisional di Kota Tegal dan membandingkan pendapatan, efisiensi dan kemanfaatan antara usaha perikanan tangkap nelayan tradisional pengguna Kredit KUD Karya Mina dengan nelayan tradisional bukan pengguna kredit KUD Karya Mina. Metode dasar penelitian adalah deskriptif analitis dengan menggunakan  teknik survei. Penelitian dilakukan di Kota Tegal di Kecamatan Tegal Barat tepatnya  di Kelurahan  Muarareja yang pilih secara purposive. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik acak kelompok banyak tahap. Sampel yang diambil yaitu seluruh KUB Nelayan di Kelurahan Muarareja dan masing masing KUD diambil sampel responden sebanyak 30 nelayan tradisional pengguna kredit KUD dan 30 nelayan tradisional bukan pengguna kredit KUD. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data primer dan data sekunder yang dikumpulkan dengan teknik wawancara, pencatatan dan observasi. Untuk mengkaji pengaruh modal sendiri dan pengaruh modal kredit KUD Karya Mina digunakan model regresi linear berganda, serta didukung dengan analisis perhitungan pendapatan, Ifie ratio, dan Incremental BIC ratio.
Hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan nelayan tradisional pengguna kredit KUD Karya Mina (Rp 1.635.152,98/bulan) sedangkan rata-rata pendapatan nelayan tradisional bukan pengguna kredit KUD Karya Mina (Rp 1.421.734,27/bulan). Efisensi usaha perikanan tangkap nelayan tradisional pengguna kredit KUD Karya Mina sebesar 1,42 sedangkan nelayan tradisional bukan pengguna kredit KUD Karya Mina sebesar 1,38, namun berdasarkan uji t test RIC ratio diperoleh t hitung sebesar 1,38 ? t tabel 1,674. Nilai Incremental
BIC Ratio sebesar 2,38. Berdasarkan hasil analisis tersebut maka disimpulkan bahwa pendapatan usaha perikanan tangkap nelayan tradisional pengguna kredit KUD Karya Mina lebih tinggi daripada pendapatan usaha perikanan tangkap nelayan tradisional bukan pengguna kredit KUD Karya Mina, efisiensi usaha perikanan tangkap nelayan tradisional pengguna kredit KUD Karya Mina lebih rendah dari nelayan tradisional  bukan pengsuna kredit KUD Katya Mina, serta usaha perikanan tangkap nelayan tradisional pengguna kredit KUD Karya Mina lebih memberikan kemanfaatan daripada usaha perikanan tangkap nelayan tradisional bukan pengguna kredit KUD Karya Mina. Hasil analisis regresi dengan menggunakan uji F menunjukan bahwa modal sendiri, ukuran kapal, pengalaman melaut, jumlah tenaga kerja dan penggunaan kredit berpengaruh secara bersama-sama terhadap pendapatan nelayan tradisional. Akan tetapi dengan menggunakan uji t variabel modal sendiri, ukuran kapal, dan penggunaan kredit berpengaruh nyata terhadap pendapatan nelayan tradisional.