tabel = 2.145). (2). Pembelajaran lari dengan pendekatan bermain memiliki pengaruh yang Iebih baik dari pada pembelajaran lari dengan pendekatan latihan terhadap kecepatan Iari 40 meter pada siswa Putra kelas IV dan V SD Negeri Duyungan 1 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen. Peningkatan kecepatan lari kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan pendekatan bermain) = 10,347% > kelompok 2 (kelompok yang mendapat perlakuan pembelajaran dengan pendekatan latihan) = 6,611 %. " /> Abstrak | Perbedaan Pengaruh Pendekatan Bermain dan Latihan terhadap Hasil Pembelajaran Lari 40 Meter pada Siswa Putra Kelas IV dan V SD Negeri Duyungan 1 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen tabel = 2.145). (2). Pembelajaran lari dengan pendekatan bermain memiliki pengaruh yang Iebih baik dari pada pembelajaran lari dengan pendekatan latihan terhadap kecepatan Iari 40 meter pada siswa Putra kelas IV dan V SD Negeri Duyungan 1 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen. Peningkatan kecepatan lari kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan pendekatan bermain) = 10,347% > kelompok 2 (kelompok yang mendapat perlakuan pembelajaran dengan pendekatan latihan) = 6,611 %. " />

Abstrak


Perbedaan Pengaruh Pendekatan Bermain dan Latihan terhadap Hasil Pembelajaran Lari 40 Meter pada Siswa Putra Kelas IV dan V SD Negeri Duyungan 1 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen


Oleh :
Suwarti - X4608556 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1). Perbedaan pengaruh pendekatan bermain dan Iatihan terhadap hasil pembelajaran lari 40 meter pada siswa putra kelas  IV dan V SD Negeri Duyungan 1 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen tahun 2010. (2). Pendekatan pembelajaran yang lebih baik dalam meningkatkan  basil pembelajaran lari 40 meter pada siswa putra kelas IV dan V SD Negeri Duyungan I Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen tahun 2010.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah  metode eksperimen. Di dalam penelitian eksperimen ini menggunakan "Pretest - Posttest Design". Pembagian kelompok ke dalam 2 kelompok dengan cara "ordinal pairing". Subjek dalam  penelitian ini adalah siswa putra kelas IV dan V SD Negeri Duyungan 1 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen yang berjumlah 30 orang. Teknik analisis data menggunakan uji t untuk mencari perbedaan.
Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa: ( 1 ). Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara pembelajaran lari dengan pendekatan bermain dan pendekatan latihan terhadap kecepatan  lari 40 meter pada siswa Putra kelas IV dan V SD Negeri Duyungan I Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen, (thitung = 3,560 > tabel = 2.145). (2). Pembelajaran lari dengan pendekatan bermain memiliki pengaruh yang Iebih baik dari pada pembelajaran lari dengan pendekatan latihan terhadap kecepatan Iari 40 meter pada siswa Putra kelas IV dan V SD Negeri Duyungan 1 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen. Peningkatan kecepatan lari kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan pendekatan bermain) = 10,347% > kelompok 2 (kelompok yang mendapat perlakuan pembelajaran dengan pendekatan latihan) = 6,611 %.