Penelitian ini didasarkan pada keprihatinan mengenai rendahnya hasil capaian matematika pada studi TIMSS dan PISA. Berdasarkan pada capaian tersebut, dikatakan bahwa perlu adanya upaya peningkatan keterampilan berpikir tingkat tinggi dan komunikasi matematika. Tujuan penelitian ada tiga. 1) Menelaah desain pengembangan model pembelajaran matematika untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi dan komunikasi matematika pada materi aljabar SMP kelas VII, 2) Mengkaji model pembelajaran matematika yang valid, praktis, dan efektif digunakan untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi dan komunikasi matematika pada materi aljabar siswa SMP kelas VII, dan 3) Menganalisis keunggulan model pembelajaran matematika yang dikembangkan dibandingkan dengan model pembelajaran yang selama ini dipakai guru ditinjau dari keterampilan berpikir tingkat tinggi dan komunikasi matematika pada materi aljabar siswa SMP kelas VII.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan pendidikan dengan
menggunakan prosedur Borg dan Gall yang disederhanakan menjadi 4 tahap penelitian, yaitu: Tahap Studi Pendahuluan, Tahap Pengembangan Produk, Tahap Uji Coba Produk, dan Tahap Pengujian dan Diseminasi Produk. Tahap studi pendahuluan terdiri dari kegiatan kajian literatur, penelitian pendahuluan, dan analisis kebutuhan. Tahap pengembangan produk dilaksanakan melalui kegiatan perancangan produk, validasi rancangan, penyusunan purwarupa, dan validasi purwarupa. Tahap uji coba produk dilaksanakan melalui kegiatan uji coba terbatas dan uji coba lapangan. Tahap pengujian dan diseminasi produk dilaksanakan dengan desain the randomized static group comparison yang melibatkan 3 SMP sebagai kelompok eksperimen dan 3 SMP sebagai kelompok pembanding. Instrumen penelitian menggunakan tes keterampilan berpikir tingkat tinggi dan komunikasi matematika. Teknik analisis data menggunakan uji-F multivariat yang dilanjutkan dengan uji-t univariat.
Hasil penelitian ada tiga. 1) Telah dapat dirancang dan dikembangkan model pembelajaran matematika PINTER dengan urutan sintaks pembelajaran: Presentation to real life, Imitation and Investigation, Teams activities, Elaboration and explanaton, dan Reinforcement yang didasarkan pada berbagai teori yang relevan untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi dan komunikasi matematika,
2) Model pembelajaran matematika PINTER telah memenuhi kriteria valid, praktis,
dan efektif, dan 3) Model pembelajaran matematika PINTER lebih unggul dibandingkan dengan model pembelajaran yang selama ini dipakai guru ditinjau dari keterampilan berpikir tingkat tinggi dan komunikasi matematika pada materi aljabar siswa SMP kelas VII.
Kata kunci : Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi, Komunikasi, Pembelajaran Matematika
