Latar Belakang: Pada penyakit ginjal kronis, terjadi ketidakseimbangan elektrolit. Elektrolit memiliki peranan yang penting dalam menjaga homeostasis tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kadar elektrolit (natrium dan kalium) dengan kualitas hidup pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis rutin.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling. Variabel bebas adalah kadar elektrolit (natrium dan kalium), sedangkan variabel terikat adalah kualitas hidup. Data diperoleh dari rekam medis dan kuesioner SF-36. Jumlah sampel yang dianalisis sebanyak 40 sampel. Data yang diperoleh diolah menggunakan IBM SPSS Statistics for Windows dan dianalisis dengan uji pearson, spearman, dan regresi linier berganda.
Hasil: Berdasarkan hasil penelitian didapatkan tidak ada hubungan yang signifikan antara kadar elektrolit (natrium dan kalium) dengan kualitas hidup (p>0,05).
Simpulan: Tidak ada hubungan antara kadar elektrolit (natrium dan kalium) dengan kualitas hidup pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis rutin di RSUD Dr. Moewardi.
Kata kunci: Kadar Elektrolit, Kalium, Natrium, Kualitas Hidup, Penyakit Ginjal Kronis, Hemodialisis
