Abstrak


Analisis Konten Komponen STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics) pada Buku Teks Kimia Kelas X Materi Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit di SMA Negeri Surakarta


Oleh :
Septian Dwi Budi Prakoso - K3316063 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan persentase komponen STEAM dalam buku teks kimia pada materi elektrolit dan non elektrolit di SMA Negeri Surakarta dan mendeskripsikan komponen STEAM dalam buku teks kimia pada materi elektrolit dan non elektrolit di SMA Negeri Surakarta.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Penelitian ini dilakukan dengan mendeskripsikan komponen STEAM dari buku teks kimia kelas X pada materi elektrolit dan non elektrolit. Subjek penelitian adalah buku teks kimia kelas X yang paling banyak digunakan di SMA Negeri Surakarta dari penerbit berbeda yang berjumlah 3 buku. Sumber data berasal dari rater dan expert judgement. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis isi. Validitas instrumen menggunakan rumus Gregory, sedangkan validitas isi menggunakan teknik triangulasi antar peneliti. Analisis data menggunakan persentase perbandingan jumlah kemunculan indikator per komponen dengan jumlah komponen total, sedangkan analisis antar rater menggunakan rumus koefisien kesepakatan (KK).
Hasil analisis dari kesesuaian indikator komponen STEAM pada ketiga buku teks kimia SMA Kelas X pada materi elektrolit dan non elektrolit di peroleh bahwa komponen yang paling dominan pada ketiga buku teks merupakan komponen science, sedangkan komponen yang paling sedikit pada ketiga buku teks merupakan komponen engineering. Pada komponen science, indikator yang paling dominan pada buku Intan Pariwara, buku Bumi Aksara serta buku Tiga Serangkai adalah indikator pertama yaitu buku teks memuat penjelasan stimulasi dengan mengaitkan diri-sendiri, fakta-fakta alam dan gejala-gejala alam sekitar, dengan persentase secara berturut-turut 21,93%; 31,25%; 45,45%. Pada komponen Engineering, indikator yang paling dominan pada buku Intan Pariwara adalah indikator kedua yaitu buku teks memuat ajakan kepada siswa untuk menggabungkan ilmu kimia dengan ilmu lainnya dan indikator ketiga yaitu buku teks memuat ajakan kepada siswa agar dapat memecahkan suatu masalah, dengan persentase yang sama sejumlah 2,63%, serta pada buku Bumi Aksara dan Tiga Serangkai tidak memuat komponen engineering. Komponen STEAM yang dimuat pada buku teks Bumi Aksara dan Tiga Serangkai belum mewakili adanya kelima komponen tersebut, sedangkan komponen STEAM pada buku teks Intan Pariwara sudah mewakili semuanya walaupun perbandingannya masih belum seimbang.