Abstrak


Analisis Kromosom Anggrek Vanda Celebica, Vanda Dearei, dan Hasil Persilangannya


Oleh :
Bryant Agatha - H0716030 - Fak. Pertanian

Anggrek Vanda sebagai tanaman hias sudah banyak dimanfaatkan sebagai penghasil tanaman hias dan bunga potong. Keanekaragaman warna bunga  yang dimiliki anggrek Vanda dengan berbagai variasinya, menyebabkan Vanda selalu diminati penggemarnya. Variasi pada tanaman anggrek merupakan salah satu keunggulan tanaman anggrek yang dapat digunakan untuk dibuat hibrida hibrida baru. Tujuan penelitian ini: (1) mengetahui informasi genetik berupa jumlah, ukuran, dan bentuk kromosom anggrek V. celebica, V. dearie, dan hasil persilangan V. celebica  x  V.  daerie. (2) mengetahui pola karyotipe anggrek V. celebica, V. dearie, dan hasil persilangan V. celebica   x   V.   daerie. Penelitian dilakukan di Laboratorium Sitologi Pusat Penelitian Biologi (LIPI) Bogor. Ujung akar meristematis dari tanaman anggrek digunakan sebagai bahan pembuatan sediaan (preparat) dengan metode squash untuk pengamatan kromosom. Analisis kromosom menggunakan indeks asimetri kromosom A1 (bentuk kromosom) dan A2 (penyimpangan kromosom) dalam satu kariotipe. Hasil penelitian menunjukan jumlah kromososm V. celebica 2n=2x=38, V. daerie 2n=2x=40, V. celebica x V. daerie 2n=2x=39. Rata-rata panjang kromosom V. celebica 1,00 ± 0,29 µm, V. daerie 2,07 ± 0,34 µm, V. celebica x V. daerie 1,57 ± 0,34 µm. Bentuk kromosom V. celebica, V. daerie dan persilangan V. celebica x V. daerie yaitu metasentrik dan submetasentrik. Susunan karyotipe anggrek V. celebica adalah 2n = 36 m + 2 sm,
2n = 34 m + 4 sm, 2n = 37 m + 1 sm. Susunan karyotipe anggrek V. daerie adalah
2n = 37 m + 3 sm, 2n = 36 m = 4sm, 2n = 39 m + 1 sm. Susunan karyotipe persilangan anggrek V. celebica x V. daerie adalah 2n = 39 m, 2n = 38 m + 1 sm,
2n = 39 m.