Abstrak


Performansi Variasi Bentuk Ekor Turbin Terhadap Waktu untuk Merespon Perubahan Arah Datang Angin pada Turbin Angin Horisontal Skala Mikro


Oleh :
Sahid Abdulah - K2516062 - Fak. KIP

PERFORMANSI VARIASI BENTUK EKOR TURBIN TERHADAP WAKTU UNTUK MERESPON PERUBAHAN ARAH DATANG ANGIN PADA TURBIN ANGIN HORISONTAL SKALA MIKRO. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Januari 2021.
Kondisi angin di Indonesia yang memiliki karakteristik distribusi kecepatan angin yang tergolong rendah dan fluktuasi kecepatan angin tinggi mengakibatkan turbin angin sumbu horisontal skala mikro tidak dapat bekerja secara optimal. Penggunaan ekor sebagai mekanisme kontrol yaw sangat diperlukan untuk penggunaan turbin angin skala mikro agar sumbu rotor selalu menghadap arah datangnya angin. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan desain ekor turbin angin skala mikro yang responsif terhadap perubahan arah datang angin agar dapat menghasilkan daya yang optimal.
Pada penelitian ini terdapat empat variasi bentuk ekor turbin yaitu T_(1 ), T_(2 ), T_(3 ), ?dan T?_4. Keempat variasi tersebut dipasang pada turbin angin dan dilakukan pengujian di wind tunnel. Pengujian dilakukan dengan cara memalingkan rotor turbin dari arah datang angin yang bersumber dari blower dengan sudut persimpangan rotor sebesar 0°, 45°, 90°, 135°, 180°, 225°, 270°, dan 315°, kemudian masing-masing variasi diukur lamanya waktu yang dibutuhkan turbin untuk kembali pada posisi awal 0°.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desain bentuk ekor turbin mempengaruhi waktu yang dibutuhkan turbin untuk merespon perubahan arah datang angin. Pada penelitian ini variasi bentuk ekor kedua (T_2) merupakan desain bentuk ekor yang terbaik, T_2 melakukan respon tercepat pada tiap pengujian jika dibandingkan dengan variasi lainnya.